JAKARTA, KOMPAS.com – Untuk memastikan kelancaran perayaan malam Tahun Baru 2025, Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta akan memberlakukan rekayasa lalu lintas (lalin) di kawasan Sudirman-MH Thamrin.
Rencananya, sebanyak 31 ruas jalan akan ditutup mulai pukul 18.00-02.00 WIB pada malam pergantian tahun.
Rangkaian kegiatan perayaan pergantian tahun akan digelar di sejumlah lokasi di pusat Kota Jakarta.
Baca juga: Daftar Mobil yang Disuntik Mati di 2024
Di antaranya adalah Lapangan Banteng, Patung Kuda, depan Sari Pasific, depan Kedutaan Besar Jepang, depan Plaza UOB, Dukuh Atas-JXB River, depan Wisma Nugra Santana, depan Gedung WTC, depan Hotel Orient, SCBD, Fx Pintu 1, dan depan Panin Bank.
"Untuk menunjang kegiatan itu akan dilakukan rekayasa lalu lintas penutupan sebanyak 31 titik ruas jalan mulai pukul 18.00 sampai 02.00,” ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, dalam keterangan tertulis (29/12/2024).
“Secara bertahap dan bersifat situasional, beserta rute alternatif pengalihan arus lalu lintas," kata dia.
Baca juga: Video Brio Mundur Tabrak Cortez Lalu Kabur, Ini Ancaman Sanksinya
Syafrin menjelaskan, sebanyak 31 ruas jalan yang akan diberlakukan penutupan yakni, Jalan Jenderal Sudirman (mulai dari Bundaran Senayan hingga Bundaran HI), Jalan MH Thamrin (mulai dari Bundaran HI hingga Bundaran Patung Kuda), dan Jalan Pintu 1 Senayan.
Kemudian, Jalur lambat kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi barat, Jalan Bendungan Hilir, Jalan KH Mas Mansyur, Jalan Karet pasar baru Timur 5, Jalan Kupingan BNI 46, Jalan Kota Bumi dan Jalan Baturaja, dan Jalan Teluk Betung.
Selanjutnya, Jalan Kebon Kacang, Jalan Sunda, Jalan Imam Bonjol, Jalan Sumenep Tosari, Landmark (Indocement), Jalan Setiabudi, Jalan Prof Dr Satrio, Jalan Masjid (Sampoerna), Jalan Garnisun dan Kolong Semanggi, serta jalur lambat kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi timur.
Baca juga: Bolehkah Pengendara Menolak Tilang Saat Ada Razia Polisi Tanpa Plang?
Penutupan juga akan dilakukan di kawasan SCBD, Jalan Tulodong Atas 2/samping CIMB, Simpang Jalan Budi Kemuliaan dan Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan Kebon Sirih dari arah barat/ untuk arah timur tutup di Simpang Agus Salim, dan Jalan KH Wahid Hasyim.
Selanjutnya, Jalan Majapahit, Jalan Veteran III, Jalan Veteran II, Simpang Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Medan Merdeka Utara, Simpang Jalan Medan Merdeka Selatan-Jalan MI Ridwan Rais, dan Simpang Jalan Perwira-Jalan Lapangan Banteng Barat.
Berikut ini sejumlah rute alternatif yang telah disiapkan saat dilakukan pengalihan arus lalu lintas:
Baca juga: Chery Jadi Merek Mobil Terlaris Kedua di China
1. Lalu lintas dari Selatan ke Utara dialihkan melalui Jalan Hang Lekir I-Jalan Hang Tuah-Jalan Hang Lekit IV-Jalan Hang Lekir II-Jalan Hang Lekit I-Jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Gatot Subroto-Jalan KS Tubun-Jalan KH Mas Mansyur-Jalan Cideng-dst. Atau dapat melalui Jalan HR Rasuna Said-Jalan Prof Dr Satrio-Jalan KH Mas Mansyur-dst. Maupun pada arah sebaliknya (utara ke selatan).
2. Lalu lintas dari Utara ke Selatan dialihkan melalui Jalan Ir H Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Pejambon-Jalan MI Ridwan Rais ke arah Rasuna Said-dst. Atau dapat melalui Jalan Gunung Sahari-Jalan Kramat Raya-Jalan Salemba-Jalan Proklamasi-Jalan Tambak-Jalan Prof Dr Sahardjo, dan seterusnya.
3. Lalu lintas dari Timur (Jalan Batu) ke Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan MI Ridwan Rais-berputar di Tugu Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Veteran-Jalan Suryapranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Cideng Timur-Jalan Fachrudin-dan seterusnya maupun arah sebaliknya (timur ke barat).
4. Lalu lintas dari Barat (RSPAD) ke Barat (Tomang Raya) dapat melalui Jalan Kramat Kwitang-berputar di putaran barat-barat Jalan Kramat Kwitang-Tugu Tani-Jalan MI Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran-Jalan Suryapranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Kyai Caringin-Jalan Tomang Raya-dan seterusnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.