Harga Helm Cross untuk Pehobi Motocross, Mulai Rp 300.000

JAKARTA, KOMPAS.com - Motor trail berbeda dengan motor sport. Helm yang digunakan pun juga memiliki bentuk dan desain yang berbeda.

Pada helm yang digunakan untuk jalan raya, bentuknya lebih bulat. Sementara helm motor trail, bentuk dagunya lebih panjang.

Johanes Lucky, Manager Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, bentuk seperti bukan semata-mata hanya agar terlihat berbeda, tapi punya tujuan yang spesifik.

Baca juga: 9 Merek Helm Para Pebalap MotoGP, Ada Helm Buatan Indonesia

"Bagian rahang lebih panjang bertujuan agar mendapat sirkulasi udara yang lebih baik. Serta meminimalisir efek pada bagian gigi dan rahang jika terjadi benturan," kata Lucky, dalam keterangan resminya.

Selain perbedaan pada bentuk dagu, helm motor trail atau helm cross juga tidak memiliki kaca pelindung atau visor. Selain itu, bagian atasnya juga memiliki pet yang panjang.

Instagram @andreadovizioso Andrea Dovizioso latihan motocross

"Pet pada helm off road juga lebih panjang, bertujuan melindungi mata dari cipratan tanah dan benda asing yang diakibatkan pengendara di depannya," kata Lucky.

Helm cross tidak dibekali visor juga agar tidak terjadi pengembunan. Sebagai gantinya, penggunanya harus menggunakan kacamata khusus yang disebut goggles, yang bisa dilepas pasang.

Baca juga: Alasan Helm buat Adventure Pakai Visor

“Saat off road, kinerja fisik lebih dipacu dan membutuhkan oksigen yang lebih banyak untuk tubuh sehingga berpontensi menyebabkan pengembunan bila menggunakan visor," ujar Lucky.

Lucky menambahkan, goggles juga membantu pengendara untuk mendapatkan sirkulasi udara pernapasan yang lebih baik saat berkendara daripada menggunakan visor.

Pebalap motocross memacu motornya dalam balapan.

Pilihan helm cross sekarang ini juga beragam. Selain itu, harga helm cross yang ditawarkan cukup variatif. Berikut tujuh helm cross murah yang bisa dijadikan pilihan: