JAKARTA, KOMPAS.com - Perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Nusa Dua, Bali, usai digelar. Ratusan mobil listrik yang dipinjamkan ke negara pun dikembalikan setelah KTT G20 selesai.
Tercatat ada sekitar 900 unit mobil listrik yang dipinjamkan untuk melayani kepala negara dan delegasinya selama kunjungan ke Bali. Sebanyak 41 unit di antaranya adalah mobil listrik murni Toyota bZ4X.
Pihak Toyota Astra Motor (TAM) pun memastikan bakal segera menjual kendaraan operasional bekas KTT G20 itu.
Baca juga: Toyota bZ4X Bisa Disewa, Harganya Rp 20 Juta Per Bulan
“Akan dijual, tapi untuk detailnya menyusul ya,” ucap Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), saat dihubungi Kompas.com, Jumat (18/11/2022).
Sebelumnya Anton mengatakan, bakal menjual unit bZ4X bekas pakai KTT G20. Namun terkait harga jual, pihaknya belum bisa memastikan apakah banderolnya akan sama dengan bZ4X baru, atau dijual lebih murah. Ia mengatakan pihaknya akan melihat kondisinya terlebih dahulu.
“(Soal harga jual) Tergantung nanti kondisi unitnya seperti apa, yang pasti kita akan cek dulu sebelum digunakan oleh siapapun konsumennya,” kata dia.
Sebagai informasi, Toyota bZ4X dibanderol Rp 1,190 miliar. Mobil listrik besutan pabrikan Jepang ini hanya dijual dalam satu varian yakni penggerak roda depan (FWD) yang dibekali baterai lithium-ion 335 volt dengan kapasitas 71,4 kWh yang mampu menghasilkan tenaga 244 hp dan torsi 266 Nm.
Baca juga: Efek Buruk Mesin Motor Menggunakan Oli Palsu
Mobil ini dapat menempuh jarak 500 km dalam sekali pengecasan, sementara untuk waktu pengisian daya membutuhkan 30 menit dari posisi kosong hingga 80 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.