JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa produsen mobil sudah memang spoiler pada mobil tipe sedan, hatchback, atau bahkan minibus.
Banyak pemilik mobil mengiri fungsi spoiler hanya untuk mempercantik tampilan kendaraan. Padahal, spoiler memiliki fungsi lain yang cukup penting.
“ Spoiler memiliki fungsi utama untuk meningkatkan perfoma karena lebih aerodinamis, khususnya untuk kecepatan tinggi sehingga mobil lebih tertekan ke jalan,” ujar Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi kepada Kompas.com belum lama ini.
Dikutip dari buku Pengenalan Bodi Otomotif karya Buntarto, Kamis (4/2/2021), spoiler ada dua jenis, yakni spoiler belakang dan spoiler depan.
Baca juga: 5 Penyakit yang Dihadapi Pengemudi dan Berujung Kecelakaan
Spoiler Belakang
Spoiler belakang ini disebut juga bemper belakang yang umumnya dibuat untuk diletakkan di bagian buritan atau belakang seperti bagasi atau untuk mobil tanpa bagasi di bagian kaca belakang.
Bentuk spoiler belakang menyerupai wing (sayap), hanya saja spoiler itu cenderung berbentuk lebih landai dan kecil, yang pada umumnya langsung menempel pada bodi.
Penggunaan spoiler belakang berfungsi untuk menahan gaya lift-up ke belakang yang ditimbulkan saat kecepatan tinggi agar mobil tidak terbang dan melayang, sehingga tidak membahayakan pengemudi dan penumpang.
Pada mobil jenis hatchback, spoiler juga bisa menangkis kotoran di kaca belakang, seperti debu dan air hujan. Hal ini karena adanya turbulensi udara di area tersebut.
Pemasangan spoiler belakang ini harus diimbangi dengan pemasangan spoiler depan agar pada saat mobil melaju dengan kecepatan tinggi akan terjadi keseimbangan yang tepat, yaitu bagian depan dan belakang akan menahan gaya lift-up secara seimbang.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan