Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringati Harhubnas 2021, Ini Fokus Kemenhub di Sektor Darat

Kompas.com - 16/09/2021, 13:31 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2021, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, transportasi menjadi sektor penting dalam mewujudkan visi Indonesia Emas di 2045.

Untuk mewujudkan visi itu, Budi menjelaskan Kemenhub berupaya membangun infrastruktur transportasi guna menciptakan konvektivitas di segala sektor, termasuk darat dengan fasilitas penunjangnya.

Bahkan di masa pandemi Covid-19, pembangunan sarana terus dilakukan, mulai dari beberapa pelabuhan sampai proyek proving ground di Bekasi, yang digadang-gadang jadi tempat pengujian kendaraan terbesar di ASEAN.

Baca juga: Tanpa Pengawalan Polisi, Pelat Nomor Dewa Tak Punya Hak Istimewa

Proving Ground Uji Kendaraan di BekasiKemenhub Proving Ground Uji Kendaraan di Bekasi

"Infrastruktur transportasi merupakan tolok ukur dalam menunjang proses perkembangan suatu wilayah," ucap Budi dalam keterangan resminya, Rabu (15/9/2021).

Selain proyek proving ground, untuk transportasi darat, Budi juga menjelaskan bila pihaknya telah melakukan ragam inovasi dan terobosan miningkatkan pelayanan.

Contoh seperti program subsidi angkutan datar melalui buy the service (BTS). Inovasi lainnya yang sedang didorong terkait penggunaan teknologi ramah lingkungan, yakni pengembangan sarana transportasi berbasis listrik.

Baca juga: Lapis Ganjil Genap, Kemenhub Kaji Aturan 4 in 1 di Kawasan Puncak

Pelepasan uji coba bus listrik Transjakarta rute Blom M-Balai Kota, Jumat (10/9/2021)Dok PT Transjakarta Pelepasan uji coba bus listrik Transjakarta rute Blom M-Balai Kota, Jumat (10/9/2021)

 

Seperti diketahui, dalam ruang lingkupnya Kemenhub juga sudah mulai menggunakan kendaraan listrik sebagai langkah sosialisasi.

"Ke depannya, pembangunan transportasi dilakukan dengan mengusung konsep berkelanjutan yang mencakup aspek keselamatan, terjangkau, aksesibilitas tinggi, dan rendah polusi," ujar Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com