Motor Listrik Mau Terobos Banjir, Ini yang Harus Diperhatikan

JAKARTA, KOMPAS.com – Selain ramah lingkungan, motor listrik juga dikenal efisien dan ekonomis dalam penggunaan energi. Namun selain itu, salah satu yang menarik adalah kemampuan motor listrik dalam menghadapi kondisi ekstrem, seperti banjir.

Pada dasarnya, motor listrik memiliki komponen yang lebih sederhana dibandingkan dengan motor konvensional berbahan bakar fosil.

Tidak adanya sistem pembakaran internal membuat motor listrik lebih aman terendam air dan lebih minim kerusakan akibat banjir.

Baca juga: Jangan Siram Cakram Motor dengan Air, Bisa Bengkok

@azyeica Motor listrik mah anti mainstream #polytronfoxr #motorlistrik #banjir ? suara asli - azyeica

Robith Wakhyudin, pemilik bengkel LC Ban, spesialis motor listrik di Serpong, Tangerang Selatan, mengatakan, ada beberapa hal buat motor listrik agar aman menerjang banjir.

“Kalau motor listrik sebenarnya water proof-nya sudah lebih bagus dibandingkan motor bensin,” ujar Robith, kepada Kompas.com belum lama ini.

"Dia tiap soket-soket di kelistrikan motor listrik selalu ada sealant. Jadi dilem tembak soket ke soket. Jadi dia sebenarnya sudah kedap air,” kata dia.

Baca juga: Tol Layang MBZ vs Tol Jakarta-Cikampek: Mana yang Lebih Efisien?

Meski begitu, agar dapat melewati banjir dengan aman, motor listrik harus dirawat dengan baik. Salah satunya menjaga kondisi seal di BLDC (Brushless DC), alias dapur pacu motor listrik.

“Tinggal perawatannya. Enggak boleh cuci steam, kalau di-steam saat melewati banjir otomatis masuk air,” ucap Robith.

“Tapi kalau sudah ganti seal, melewati banjir aman. Yang penting perawatan seal-nya. Karena baterai sudah aman, dia waterproof IP67, kalau ini (BLDC) IP54 sebenarnya. Jadi rawannya saat dicuci steam,” ujarnya.