BrandzView
Konten ini merupakan kerjasama Kompas.com dengan BlackAuto Battle 2019

Siap-siap, Final BlackAuto Battle 2019 akan Gemparkan Yogyakarta

Kompas.com - 22/11/2019, 13:02 WIB
Alek Kurniawan,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Gelegar suara mesin seketika meramaikan arena sebuah kompetisi modifikasi mobil. Tatkala, pengunjung yang datang juga turut meriuhkan suasana dengan sorakan dan tepuk tangan.

Tak jauh dari arena itu, terdapat arena lainnya yang menghadirkan suara dentuman musik kencang dari bagasi sebuah mobil. Berbagai lagu dari beragam genre dipilih oleh para pemilik kendaraan roda empat itu guna memaksimalkan suara dari sound system andalan mereka.

Lebih kurang begitu suasana event modifikasi mobil BlackAuto Battle 2019. Mulai dari suara mesin, suara audio sound system, maupun riuh pengunjung yang hadir melebur menjadi satu dan menghebohkan arena perlombaan.

Menjelang akhir tahun, BlackXperience selaku penyelenggara BlackAuto Battle 2019 menyelenggarakan gelaran final untuk menentukan juara terbaik dari berbagai ajang yang sudah digelar sebelumnya.

Adapun gelaran sebelumnya telah berhasil diadakan di Malang, Balikpapan, Manado, dan Jakarta. Kemudian, untuk ajang final BlackAuto Battle 2019 akan diselenggarakan di Daerah Istimewa Yogyakarta pada 30 November 2019 hingga 1 Desember 2020.

Alasan dipilihnya Kota Gudeg sebagai gelaran pamungkas adalah magnet car tuning enthusiast di sana terbilang banyak dan lokasinya strategis karena berada di tengah-tengah Pulau Jawa.

Berbeda dari final battle sebelumnya, seri Yogyakarta 2019 ini akan menampilkan dua gelaran sekaligus, yaitu BlackAuto Battle dan Warm Up.

Pada sesi BlackAuto Battle, panitia akan menyelenggarakan modifikasi mobil, car audio, dan unjuk kekuatan engine. Sedangkan, Warm Up adalah ajang berkumpulnya semua segmen car enthusiast untuk berkumpul dan saling berbagi pengalaman.

Black Auto Battle 2019Dok. Black Auto Battle Black Auto Battle 2019

Penilaian ketat dan terukur

Perlu diketahui, pengkategorian perlombaan, sistem pertandingan, penjurian, dan metode penilaian pada gelaran final akan mengedepankan aspek fairness yang terukur dengan baik.

Untuk itu, BlackXperience pun menggandeng asosiasi Asia Pacific Car Tuning (APACT) sebagai wadah penjurian. Hal ini bertujuan agar teknis penjurian lebih matang, terstandardisasi dengan baik, dan dapat dipertanggungjawabkan.

Tidak hanya itu, BlackAuto Battle juga menggandeng asosiasi penjurian asal Amerika, yakni International Tuning Standar (ITS) yang akan semakin memantapkan penjurian di Final Battle 2019 ini.

Pada ajang final, ada tiga kategori utama yang akan diperlombakan, yaitu BlackAuto Modify, Black Out Loud, dan BlackAuto Dyno Test.

Untuk BlackAuto Modify, juri akan mencari mobil yang sudah termodifikasi dengan baik, kreatif, dan komponen yang dimodifikasi masih sesuai fungsinya.

Black Auto BattleDok. Black Auto Battle Black Auto Battle

Selanjutnya ada Black Out Loud atau dikenal dengan perlombaan car audio. Black Out Loud terbagi menjadi tiga kelas pertandingan, yaitu sound quality (SQ), sound pressure level (SPL), dan sound quality level (SQL).

Untuk SQL, audio yang dipertandingkan adalah twin boombox (2 subwoofer) dan quad boombox (4 Subwoofer). Adapun konsep penilaiannya berupa penggabungan antara nilai SQ (tonal akurasi) dan listening pleasure.

Sementara itu untuk SPL akan mengukur tekanan audio menggunakan alat ukur canggih, yakni Term Lab Magnum.

Pada kategori SQL dan SPL, seorang engineer, designer, dan speaker builder yaitu Maslim Djanuanto dipercaya sebagai jurinya. Lalu untuk SQ, kali ini BlackAuto Battle menggandeng dua asosiasi car audio sekaligus, yaitu EMMA (Eropa) dan MECA (Amerika).

Penjurian juga dilakukan secara simultan di mana satu mobil dijuri oleh dua asosiasi berbeda dengan pemenang akumulasi dari nilai score sheet tertinggi.

Tidak hanya itu, Final Battle 2019 kali ini juga akan kedatangan media special yang akan meliput serta memilih 10 mobil pilihan favoritnya, yaitu SpeedHunter dan TokyoTuner.

Black Auto BattleDok. Black Auto Battle Black Auto Battle

Pecahkan rekor

Kemudian, BlackAuto Dyno Test menjadi kategori terakhir yang akan diperlombakan. Perlu diketahui, kategori ini akan menguji performa mesin dari keseluruhan mobil peserta.

Pada gelaran terakhir di Jakarta, salah satu mobil Mitsubishi EVO IV berhasil mencatatkan rekor dengan kekuatan mencapai 797,5 wheel horse power (whp). Rekor sebelumnya tercatat 749,5 whp yang dihasilkan dari Mitsubishi EVO 8.

Patut disimak, apakah para peserta pada ajang Final Battle di Yogyakarta nanti mampu mengalahkan rekor tersebut atau tidak.

Sementara itu, untuk sisi hiburan pada Final BlackAuto Battle 2019 mendatang akan menampilkan aksi-aksi panggung memukau dari Marion Jola, Isyana Sarasvati, dan DJ Tiara Dewi.

Tak ketinggalan photo competition bersama Popular Magazine dan deretan booth yang menghadirkan berbagai produk dan aksesoris terkemuka bernuansa otomotif lewat Black Market.

Untuk informasi lebih lengkap silakan berkunjung ke laman resmi BlackXperience.

Baca tentang

komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com