Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Penting Menurunkan Kecepatan saat Hujan?

Kompas.com - 26/06/2024, 11:42 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengemudikan mobil saat hujan memerlukan keahlian khusus dan perubahan dalam kebiasaan berkendara.

Saat hujan, kondisi jalan berubah dan menjadi lebih licin, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan bila pengemudi tidak berhati-hati.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana menjelaskan, pentingnya menyesuaikan kecepatan saat berkendara dalam kondisi hujan.

Baca juga: Video Polisi Pukul Mundur Honda Brio yang Lawan Arah Saat Macet

"Saat hujan, lintasan cenderung licin. Jadi, kecepatan harus diturunkan. Kalau tidak, nanti selip," kata Sony kepada Kompas.com, Senin (24/6/2024).

Sony menyarankan, agar pengemudi menurunkan laju atau kecepatan mobil untuk memastikan ban mobil tetap dapat mencengkeram jalan dengan baik.

Ilustrasi mobil melaju di bawah hujan.Pixabay Ilustrasi mobil melaju di bawah hujan.

"Sebaiknya kecepatan diturunkan agar ban tetap memiliki daya cengkeram yang baik terhadap aspal," katanya.

Selain itu, Sony juga mengingatkan pentingnya menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan, menghindari pengereman mendadak, dan memastikan kondisi ban dalam keadaan baik untuk menghadapi jalan yang basah.

Baca juga: Kewaspadaan Pengemudi Bisa Kurangi Kecelakaan Lalu Lintas

Dengan mengadaptasi teknik berkendara yang lebih aman, risiko kecelakaan dapat diminimalkan, sehingga pengemudi dan penumpang tetap aman selama perjalanan dalam kondisi cuaca buruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com