Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liburan Waisak Pakai Mobil Pribadi, Perhatikan Waktu Rawan Kecelakaan

Kompas.com - 22/05/2024, 17:01 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak cara untuk menghabiskan waktu libur panjang Waisak yang berlangsung selama 23-24 Mei 2024 besok, salah satunya adalah berpergian bersama keluarga atau kerabat terdekat.

Namun bagi Anda yang hendak mengendarai mobil dalam menunaikan kegiatan tersebut, baiknya mengetahui waktu tertentu yang rawan terjadi kecelakaan. Apalagi jarak dalam perjalanannya cukup jauh.

Dikatakan Certified Safety Ride Driving Instructor Gerry Nasution, salah satunya ketika terjadi pergantian sore ke malam atau malam ke pagi hari. Sebab selama kondisi tersebut, mata sedang melakukan penyesuaian.

Baca juga: Cara Lacak Bus Transjakarta Lewat Fitur Google Maps

Ilustrasi berkendara di tol trans jawadok.HPM Ilustrasi berkendara di tol trans jawa

"Pada saat malam hari pupil mata kita akan membesar dibandingkan dengan saat siang hari. Sementara pada siang hari, banyak cahaya masuk makanya bukaan pupil mata mengecil," kata dia saat ditemui belum lama ini.

"Maksudnya agar tidak silau atau cahaya yang diterima mata tak banyak, begitu pun dengan sebaliknya pada malam hari," ucap Gerry.

Ia mengibaratkan kondisi mata saat sedang menonton TV di rumah saat malam hari, yang mana semua lampu mati. Sumber cahaya hanya dari TV dan mata fokus ke sana.

Ketika kita menoleh ke arah lain (tidak ke TV), maka pandangan tiba-tiba blank out. Beberapa saat kemudian, barulah pandangan normal lagi atau bisa melihat jelas

"Artinya, mata butuh waktu untuk adaptasi terhadap perubahan intensitas cahaya yang begitu cepat pada waktu atau tempat yang sama. Bila konteksnya sedang berkendara, ini jelas berbahaya," ucap Gerry.

Baca juga: Selebgram Terjebak di Jalur Transjakarta, Ingat Lagi Aturannya

Ilustrasi berkendara motor saat hujanKOMPAS.com/daafa Ilustrasi berkendara motor saat hujan

Sebab kehilangan konsentrasi satu detik saja, walaupun mobil sedang dalam kecepatan rata-rata aman yaitu sekitar 60 kpj, akan sangat membahayakan.

"Oleh karenanya ketika pergantian hari (dari terang ke gelap atau sebaliknya), sebaiknya beristirahat dulu untuk memberikan mata penyesuaian," ucap dia.

"Tetapi kalau memang mendesak, masuklah jalur lambat dan kontrol kecepatan sampai mata benar-benar sudah menyesuaikan dengan insenfitas cahaya yang masuk ke mata," tutup Gerry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau