JAKARTA, KOMPAS.com - PT Sokonindo Automobile (DFSK) menyatakan bakal meluncurkan kendaraan listrik mungil penantang Wuling Air EV, DFSK Mini EV, untuk pasar Indonesia pada semester kedua tahun depan.
Bahkan, kendaraan tersebut rencananya bakal langsung dirakit di dalam negeri melalui pabrik perseroan yang bertempat di Kawasan Industri Modern Cikande, Serang, Banten dengan total area 20 hektar.
Demikian diungkapkan oleh Sales and Marketing Director PT Sokonindo Automobile, Rifin Tanuwijaya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi VII DPR RI dengan Direktur Jenderal ILMATE Kementerian Perindustrian, Rabu (9/11/2022).
Baca juga: Kesiapan Wuling Hadapi Era Kendaraan Listrik di Indonesia
"Berbeda dengan teman-teman senior kita, 3-5 tahun ke depan DFSK tidak akan launching ICE (internal combustion engine) lagi tapi 100 persen BEV (battery electric vehicle)," ucapnya.
"Salah satunya Mini EV, kita akan launching pada semester kedua tahun depan dan sudah dirakit di sini. Harganya mungkin bisa di bawah Rp 220 juta," lanjut Rifin.
Menurutnya, keputusan peluncuran tersebut tidak lepas dari upaya DFSK untuk mendukung program percepatan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia yang sudah diinstruksikan pemerintah RI melalui Perpres 55/2019.
Namun dengan kondisi pasar atas penjualan kendaraan listrik saat ini, maka perseroan memutuskan untuk menghadirkan produk ramah lingkungan yang cukup terjangkau dahulu yaitu DFSK Mini EV.
Baca juga: Total Investasi Kendaraan Listrik di Indonesia Capai Rp 1,92 Triliun
"Kita tahu saat ini kendala menjual EV kenapa, yaitu mahal. Di samping itu juga customer curiga harga bekasnya berapa, ada yang mau beli atau tidak. Tetapi terlepas dari itu semua kita tertolong sekali dengan langkah pemerintah yang kerap melakukan seminar mengedukasi pasar," kata Rifin.
Apalagi, berbagai insentif terhadap kendaraan listrik pun cukup memudahkan masyarakat untuk bisa menggarasikan moda terkait.
"Terlihat sekarang penjualan kendaraan listrik sudah inden seperti Hyundai Ioniq 5 dan Wuling Air EV. Kita harap volumenya bisa konsisten dan naik terus," tambahnya.
Mini EV sebenarnya bukanlah barang baru di pasar dalam negeri. DFSK sudah menghadirkan kendaraan tersebut di berbagai kesempatan seperti pameran otomotif GIIAS 2022 maupun IEMS 2022.
Baca juga: Honda Sebut Mobil Listrik Satu-satunya Solusi untuk Netralitas Karbon
Berdasarkan data di negeri asalnya, DFSK Mini EV memiliki dimensi compact dengan panjang 2.995 mm, lebar 1.495 mm, dan tinggi 1.640 mm. Sementara, pada sektor kaki-kaki, mobil menggunakan ukuran pelek 12 inci dibalut ban khusus EV 145/70.
Tapi perseroan belum memastikan apakah spesifikasi yang sama akan dihadirkan di pasar dalam negeri atau berbeda.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.