JAKARTA, KOMPAS.com - Continuously Variable-Valve Timing Control (CVTC) adalah teknologi yang dimiliki oleh Nissan dalam meningkatkan kualitas berkendara.
CVTC sudah dikenalkan oleh Nissan sejak 2005, pada mobil X-Trail T30. HIngga sampai saat ini Nissan masih menerapkan teknologi tersebut pada mobil-mobil keluaran baru.
Sedikit berbeda dengan CVTC pada saat pertama kali meluncur, kini mobil-mobil keluaran Nissan sudah menggunakan Dual CVTC. Lantas, apa bedanya dengan CVTC biasa?
Baca juga: Mengenal Cara Kerja CVTC pada Mobil Nissan
Foreman Nissan Bintaro Ibrohim, mengatakan dual CVTC merupakan teknologi penyempurnaan.
“Bedanya, dari komponennya tentu saja beda, dual CVTC tidak hanya mendampingi camshaft untuk katup isap, tapi juga disediakan CVTC khusus untuk camshaft katup buang, sehingga katup yang dimainkan dua-duanya,” ucap Ibrohim kepada Kompas.com, Jumat (26/8/2022).
Dia mengatakan katup isap dan buang bisa diatur waktu membuka dan menutupnya secara otomatis. Hal ini membuat performa mesin menjadi semakin bagus.
Baca juga: Kelebihan Teknologi CVTC pada Mobil Nissan
“Tidak hanya bisa mempercepat katup masuk membuka saat akselerasi, tapi juga bisa memperlambat katup buang membuka, sehingga tidak ada bahan bakar baru yang ikut keluar bersama gas sisa pembakaran,” ucap Ibrohim.
Dia mengatakan dual CVTC ini berupaya mengejar hemat konsumsi bahan bakar sekaligus mengejar tenaga maksimal dari mesin. Pengubahan waktu membuka katup ini cukup efisien, buktinya tidak hampir semua pabrikan memiliki teknologi semacam ini dengan sebutan yang berbeda-beda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.