Pada model major change yang telah diluncurkan pekan lalu, Avanza-Xenia telah menggunakan mesin baru yaitu dual VVT-i, 1.5L 1NR-VE dan 1.3L 1NR-VE. Sedangkan model facelift Rush-Terios yang meluncur lebih dulu tetap memakai mesin lama Avanza-Xenia, yaitu 1.5L 3SZ-VE.
Dadi Hendriadi, GM Technical Service Toyota Astra Motor, mengatakan pemakaian teknologi dual VVT-i pada Rush kemungkinan akan terjadi. “Menunggu momen saja karena sebetulnya mesinnya sama seperti Avanza,” kata Dadi di Gaikindo Indonesia International Auto Show, Rabu (26/8/2015).
Dalam logika sederhana, sebenarnya tidak sulit memindahkan mesin baru Avanza ke Rush, jelas Dadi. Meski begitu ada banyak hal yang harus diteliti lebih dulu sebab spesifikasinya berbeda, misalnya dilihat dari bobot kendaraan, nilai hambatan angin, Electronic Control Unit, dan sistem gerak. “Harus dievaluasi lebih dulu,” kata Dadi.
Sisi posfitif bila mesin dual VVT-i digunakan pada Rush jelas bisa memberikan sensasi berkendara yang lebih baik. Saat KompasOtomotif menguji langsung Avanza terbaru, pengoperasian kendaraan berubah makin bisa diandalkan.
Dadi belum mau berkomentar kapan aplikasi mesin dual VVT-i pada Rush terealisasi. Namun tentu yang jadi catatan bukan hanya Rush yang berubah, Terios pun sepertinya punya pengembangan yang sama. “Ini semua tergantung permintaan pasar Rush," ujar Dadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.