JAKARTA, KOMPAS.com - Emosi para pengguna jalan saat ini nampaknya lebih mudah tersulut. Jadi ketika ada di jalanan, harus ekstra hati-hati, jangan sampai membuat orang lain emosi.
Bisa dibilang, saat ini jalanan di Indonesia makin semrawut, banyak penggunanya yang bisa membuat amarah. Tapi, sebelum melampiaskan emosi kepada orang lain di jalanan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia mengatakan, ada lima hal yang harus diketahui sebelum mau menumpahkan emosi di jalan ke orang lain.
Baca juga: Rugi, Jangan Jadi Pengemudi Emosi di Jalan Raya
"Pertama, miliki rasa malu melakukan perbuatan tidak terpuji di tempat umum. Pada akhirnya, banyak mata yang melihat dan menilai perbuatan kita dan tingkat intelektual kita," kata Sony kepada Kompas.com, Sabtu (27/8/2022).
Kemudian saat sebelum mengemudi, buang segala emosi yang ada. Pengemudi harus paham risiko bahaya yang mengintai ketika kendaraannya dikemudikan oleh emosi.
"Ketiga, ada pasal-pasal hukum yang akan menindak perbuatan kita apabila melanggar atau menciptakan korban," ucap Sony.
Baca juga: Viral, Pengemudi Mobil Tampar Sopir Transjakarta gara-gara Senggolan
Kemudian, tidak ada kebaikan dari sebuah perbuatan yang negatif. Kalau emosi ini dibiarkan, maka akan menjadi perilaku buruk yang sulit diubah ketika menyetir.
"Terakhir, biasakan belajar dari masalah yang timbul akibat perbuatan yang salah. Lakukan evaluasi kedepannya untuk membangun pribadi yang baik," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.