Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/09/2021, 12:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com – Kondisi cuaca di Jakarta dan sekitarnya mulai sering diguyur hujan. Hujan yang deras tentu menyebabkan jalanan basah dan genangan, sehingga pengemudi wajib menyesuaikan cara mengemudi sehingga terhindar dari kondisi aquaplaning.

Salah satu kondisi yang berbahaya ketika mengemudi saat hujan atau jalanan basah adalah mengalami aquaplaning. Aquaplaning adalah kondisi di mana ban mobil kehilangan traksi ke aspal karena ada lapisan air, sehingga tidak bisa dikendalikan sama sekali.

Jika salah satu ban kehilangan cengkeramannya, mobil bisa tergelincir dan sulit dikendalikan. Tentu akhirnya bisa berujung kecelakaan, jika tidak, mungkin itu cuma beruntung saja.

Baca juga: Catat, Ini Biaya Resmi Ganti Warna Pelat Nomor Kendaraan

Jalanan basah, hati-hati menghentikan laju mobil atau tergeleincir.istimewa Jalanan basah, hati-hati menghentikan laju mobil atau tergeleincir.

Eko Reksodipuro, Direktur Training & Campaign Indonesia Road Safety Partnership mengatakan, ada beberapa tips untuk menghindari mobil mengalami aquaplaning. Hal yang penting adalah kondisi ban harus baik.

“Kondisi ban, telapak, ketebalannya, tekanan angin harus baik dan sesuai dengan yang disyaratkan. Hindari juga akselerasi atau deselerasi mendadak, begitu juga dalam melakukan manuver,” ucap Eko dalam acara kuliah Telegram di grup Indonesia Truckers Club belum lama ini.

Selain itu, Eko menambahkan untuk memerhatikan komponen penting lainnya seperti karet wiper dalam kondisi baik. Kaca depan juga bisa dirawat dengan memakai cairan yang memberi efek seperti daun talas.

Baca juga: Siap-siap, Pelat Nomor Kendaraan Bakal Jadi Warna Putih

“Kemudian kurangi kecepatan 10 kpj sampai 15 kpj dari saat kering. Ini akan sangat membantu agar punya tambahan waktu untuk menghindari genangan air,” kata Eko.

Terakhir, ketika mengemudi, usahakan memiliki pandangan yang jauh ke depan. Jika merasa hujan terlalu deras dan penglihatan berkurang, lebih baik tunggu hujan berhenti atau reda.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com