Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 14/09/2021, 12:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Helm merupakan salah satu perlengkapan berkendara yang wajib digunakan demi keselamatan. Agar tetap nyaman digunakan, kebersihannya pun harus selalu terjaga.

Helm yang kotor, terutama pada bagian busa dalamnya, bisa menyebabkan masalah pada kulit wajah. Sebab sebagian permukaan dalam helm menyentuh langsung pada kulit wajah, terutama komponen busa pipinya.

Kerap ditemukan keluhan dari orang-orang yang mengalami masalah kulit wajah seperti jerawat, gatal-gatal, hingga iritasi akibat sering mengenakan helm yang kotor.

Ahmad M selaku pegiat dari Komunitas Belajar Helm memberikan sejumlah saran untuk menjaga kebersihan helm demi kenyamanan pemakainya.

Baca juga: Catat, Ini Biaya Resmi Ganti Warna Pelat Nomor Kendaraan

Busa helm juga bisa kadaluarsa.Kompas.com/Setyo Adi Busa helm juga bisa kadaluarsa.

Paling utama adalah rutin mencuci helm. Apalagi jika helm tersebut kerap digunakan untuk aktivitas sehari-hari. Tentu kotoran yang menempel pada helm jadi lebih banyak.

"Pencucian helm sebaiknya dilakukan jika untuk helm harian seminggu sekali. Atau bisa juga kalau sudah mulai agak tercium aroma kecut karena keringat," kata pria yang akrab disapa Mamat ini kepada Kompas.com, Senin (13/9/2021).

"Helm yang jarang dicuci pada bagian inner helm bisa menimbulkan beragam jamur yang menempel di bagian inner yang bisa berakibat kulit wajah gatal hingga jerawat," ujarnya lebih lanjut.

Baca juga: Catat, Ini Biaya Resmi Ganti Warna Pelat Nomor Kendaraan

Selain itu, Mamat juga menyarankan untuk rutin mengeringkan bagian dalam helm usai digunakan. Ini karena pada umumnya bagian dalam helm akan basah terkena keringat pemakainya. Pengeringannya tidak perlu dijemur, cukup diangin-anginkan menggunakan kipas.

Dengan rutin mengeringkan bagian dalam helm, maka potensi timbulnya jamur bisa ditekan seminimal mungkin. Sebab jamur akan mudah tumbuh di bagian yang lembab dan permukaan dalam helm adalah salah satunya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke