"Tentunya kami harus selalu siap, mau tidak mau kami harus merubah pola pikir. Bahwa di mana unit konsumen berada, kami harus datang ke lokasi untuk melakukan perawatan atau perbaikan," ungkap dia.
Perubahan ini juga menjadikan Isuzu lebih fokus lagi melayani konsumen, sehingga tidak ada lagi bicara mengenai jam kerja dan lokasi.
"Mau unitnya di jalan tol, atau di tengah hutan sekalipun, mekanik kita akan datang ke lokasi unit yang mau diperbaiki," kata dia.
Menurut Attias, pelayanan seperti ini yang harus dilakukan Isuzu, mengingat karakter konsumen di kendaraan komersial tidak sama dengan pembeli mobil penumpang.
"Mereka lebih mementingkan layanan aftersalesnya bagaimana, jaringannya bagaimana. Maka itulah yang kami lakukan atau cara kami beradaptasi di situasi atau kondisi pandemi seperti sekarang ini," tutur Attias.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.