Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SPKLU BPPT dan Pertamina Bisa Buat Cas Baterai Mobil Listrik Apa Saja?

Kompas.com - 07/08/2021, 10:22 WIB
Stanly Ravel

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Bersama PT Pertamina (Persero), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) meluncurkan dua Stasiun Pengisian Kendaran Listrik Umum (SPKLU) di wilayah Jakarta.

Keduanya terletak di SPBU Pertamina MT Haryono dan SPBU Lenteng Agung. Dengan peluncuran tersebut, total sudah ada tiga SPKLU BPPT yang berada di wilayah Ibu Kota.

Lantas, apa jenis SPKLU yang dikembangkan BPPT, dan bisa digunakan untuk tipe mobil listrik apa saja?

Menjawab hal ini, Kepala BPPT Hammam Riza mengatakan, SPKLU yang dikembangkan pihaknya bisa untuk melakukan pengisian daya baik mobil listrik buatan Eropa atau Jepang.

Baca juga: Kendaraan Listrik Bisa Tekan Impor BBM 373 Juta Barrel

SPKLU BPPT dan PertaminaDOK. BPPT RI SPKLU BPPT dan Pertamina

"Dua SPKLU yang diresmikan ini memiliki fasilitas fast charging 50 kW dan dilengkapi beberapa jenis plug charger atau soket yang memenuhi standar Eropa dan Jepang," ucap Hammam dalam seremoni peresmian secara virtual, Kamis (5/8/2021).

Lebih lanjut Hammam menjelaskan, untuk standar kendaraan listrik buatan Eropa, SPKLU garapan BPPT menggunakan soket tipe CCS 2 Gun.

Sementara untuk memfasilitasi mobil listrik buatan Jepang, pada kedua SPKLU tersebut juga sudah ada plug charger dengan tipe CHAdeMo.

"Selain itu, ada juga yang menggunakan AC Type 2 dengan daya 43 Kw. Jadi SPKLU ini bisa digunakan secara bersamaan," kata Hammam.

Baca juga: Bedah Spesifikasi MV2 4x4 dan Maung Buatan Pindad

Sementara itu, Deputi Kepala BPPT Bidang TIEM Eniya Listiani Dewi menjelaskan, SPKLU BPPT pada dasarnya memang menggunkan tiga tipe colokan.

Pengembangan SPKLU BPPTTangkapan layar peluncuran SPKLU BPPT-PERTAMINA Pengembangan SPKLU BPPT

Hal ini pun nantinya akan menjadi sebuah patokan untuk model bisnis ke depannya guna mengetaui tipe mana yang paling sering digunakan, termasuk mengukur konsumsi kWh-nya.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com