Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merawat Jaket Kulit buat Bikers, Jangan Pakai Sabun

Kompas.com - 25/11/2020, 10:22 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jaket sebagai perlengkapan berkendara sepeda motor sekarang ini beragam jenis dan bahannya. Salah satu perlengkapan berkendara favorit para bikers, adalah jaket kulit.

Jaket kulit yang terdapat di pasar pada umumnya terbagi dua, ada yang sintetis ada yang asli dari penyamakan binatang. 

Baca juga: Pilih Jaket Berpelindung Saat Naik Motor

Bahan yang paling popular digunakan adalah jenis kulit domba dan sapi. Tapi, ada juga yang menggunakan kulit unta, kerbau, kangguru, dan lainnya.

Pilih sarung tangan yang aman dan nyaman digunakan. maximomoto.com Pilih sarung tangan yang aman dan nyaman digunakan.

Meski banyak yang menggunakan jaket kulit sebagai salah satu perlengkapan berkendara, tak banyak orang yang paham bagaimana cara merawatnya.

Antonius Rangga, pemilik gerai apparel berkendara RC Motogarage, mengatakan, perawatan jaket kulit cukup mudah. Bahkan, tidak membutuhkan banyak bahan.

"Kalau pakai cairan yang memang untuk kulit tidak masalah, seperti mink oil. Sebab, dia kan memang harus lembab. Sarung tangan kulit pakai hand body juga menurutnya tak masalah," ujar Rangga, saat ditemui di RC Motogarage, di bilangan Cilandak, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Pilihan Jaket Motor Harian buat Para Biker

Rangga menambahkan, cara mencucinya juga tidak perlu deterjen. Lalu, saat mengeringkannya cukup diangin-anginkan saja.

Menurutnya, langkah perawatan paling penting yang harus diperhatikan adalah saat menjemurnya.

"Sebenarnya kalau jaket kulit itu saat menjemurnya jangan kena matahari langsung. Sebab, saat kulit itu basah, terus dijemur di bawah matahari langsung akan mengeras," kata Rangga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com