Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang MotoGP Styria, Tikungan 3 di Red Bull Ring Bakal Diubah

Kompas.com - 21/08/2020, 16:41 WIB
Ruly Kurniawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

Sumber Crash

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyelenggara MotoGP berencana untuk melakukan perubahan pada sistem keselamatan di tikungan 3 Red Bull Ring, sebagai reaksi atas kecelakaan berbahaya antara Franco Morbidelli dan Johann Zarco akhir pekan lalu.

Pasalnya, sejak empat tahun belakangan tikungan tersebut sudah panen kritikan dari para pebalap. Dinding pembatas dinilai kelewat dekat dengan trek dan membuatnya berbahaya, terutama ketika kondisi hujan.

Selain itu, tikungan 2 dan 3 pun jadi perhatian tersendiri karena di sekitarnya terdapat 3-4 trek lurus dimana pebalap bisa melaju dengan kecepatan 300 kpj.

Baca juga: Vinales dan Quartararo Sebut Mesin Yamaha Sudah Aman

Pol Espargaro belum berhasil memberikan kemenangan untuk KTM di MotoGP AustriaKTM Factory Racing Pol Espargaro belum berhasil memberikan kemenangan untuk KTM di MotoGP Austria

"Tikungan 2 dan 3 merupakan poin terburuk di trek tersebut. Walau sejatinya sangat menyenangkan dan saya pribadi menyukainya, tapi ini memang sangat berbahaya," ujar Valentino Rossi dilansir Crash,net, Jumat (21/8/2020).

Adapun kecelakaan paling mengejutkan di trek tersebut terjadi pada 16 Agustus 2020 kemarin yang melibatkan Morbidelli dan Zarco. Bahkan kedua motor mereka sampai melayang, nyaris menghantam dua pebalap Monster Energy Yamaha Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

Sejak awal pekan ini, pengelola Red Bull Ring telah menambahkan pagar pembatas dan pagar udara di area run off bagian dalam tikungan 3 guna menghalangi motor 'menyebrang' area trek usai crash.

Namun solusi itu mendapat kritik dari para pebalap karena hanya mengurangi potensi insiden serupa saja. Pengelola kurang berfikir panjang atas model kecelakaan berbeda yang bisa saja terjadi.

Baca juga: Zarco dan Morbidelli Disidang FIM Pasca-insiden Mengerikan di Austria

Valentino Rossi hampir tersambar motor di MotoGP Austria 2020MotoGP Valentino Rossi hampir tersambar motor di MotoGP Austria 2020

"Soal penambahan proteksi di bagian atas memang lebih baik, apalagi jika ada motor yang melayang seperti Zarco kemarin. Tapi tak ada gunanya jika motor terjatuh seperti milik Franco, karena meluncur di aspal," ujar Rossi.

"Mungkin layout trek ini yang harus diubah, meski sulit. Jujur saja, saya tidak tahu dengan cara apa kami bisa memperbaikinya. Lebih jauh kami akan bicara di rapat safety commission sore nanti," katanya lagi.

Hal serupa diucapkan Cal Crutchlow yang menganggap bahwa tikungan terkait perlu direnovasi karena berpotensi untuk menimbulkan beragam model kecelakaan. Penambahan pagar pembatas dan pagar udara bukan solusi jangka panjang.

"Saya tahu tidak akan mudah mengubah tata letak. Saya sebelumnya sempat bicara dengan Maverick dan kami sepakat kenapa pengelola tidak membuat Tikungan 2 lebih banyak belokan saja, sehingga pebalap bisa mengerem lebih banyak dan mengurangi top speed di trek lurusnya?," kata Aleix Espargaro di kesempatan terpisah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau