Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahaya Tarik Tuas Kopling Saat Rem Pakai Motor Manual

Kompas.com - 18/05/2022, 10:22 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com— Mengendarai motor tidak hanya sekedar mahir saja, namun harus memiliki teknik yang tepat saat menghadapi berbagai situasi.

Teknik berkendara yang tepat akan membuat perjalanan menggunakan motor lebih lancar dan aman. Bagi sepeda motor jenis sport umumnya dirancang menjadi transmisi manual.

Motor manual memiliki kelengkapan berupa tuas kopling yang berguna untuk perpindahan gigi persneling.

Baca juga: Meski Kecil, tapi Jangan Sepelekan Fungsi Koil pada Motor

Namun, kebiasaan buruk pengendara sepeda motor sport yaitu selalu salah saat penggunaan tuas kopling. Kesalahan yang sering keliru untuk dilakukan adalah menarik tuas ketika sedang mengerem.

Head of Safety Riding Promotion Wahana, Agus Sani mengatakan jika kebiasaan tersebut haruslah dihilangkan. Menarik tuas kopling saat mengerem menghilangkan gaya engine brake yang membantu proses pengereman.

“Ketika akan rem mendadak juga kopling adalah hal terakhir yang ditarik, agar mesin membantu pengereman,” kata Agus kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Komparasi Honda All New CBR150R Vs Yamaha R15 v4Dok. Yamaha Motor dan AHM Komparasi Honda All New CBR150R Vs Yamaha R15 v4

Apabila menarik tuas kopling ketika sedang mengerem, laju motor akan lebih nge-loss atau tidak sepenuhnya terkendali.

Kebiasaan tersebut akan lebih berbahaya lagi jika dilakukan di medan dengan kontur perbukitan yang banyak terdapat jalan menurun.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Mobil Diesel Lebih Bandel Terjang Banjir?

Agar aman mengendarai motor manual, pengemudi harus menghilangkan kebiasaan selalu memegang tuas kopling saat berkendara.

Mainkan tuas kopling saat dalam keadaan macet atau kecepatan di bawah 10 kpj agar mesin motor tidak mati.

“Kopling hanya ditarik saat ingin ganti gigi, motor berhenti dalam kondisi masuk gigi, dan ketika setelah melakukan pengereman,” kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com