Indonesia adalah Penggemar Diecast Terbesar di Asia

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia merupakan pasar potensial untuk segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia otomotif. Bukan cuma mobil dan aksesori, melainkan juga dunia diecast alias miniatur mobil.

Vero Sahetapy, salah satu penggemar berat diecast sekaligus CEO Indonesia Diecast Expo, mengatakan, penggemar diecast di Indonesia merupakan salah satu yang terbesar di Asia.

Baca juga: Update Fitur, Chery Undang Konsumen Omoda E5 ke Diler Resmi

"Indonesia adalah salah satu yang terbesar di Asia," kata Vero kepada Kompas.com, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Lihat Foto

Pameran Indonesia Diecast Expo (IDE) kembali digelar secara langsung untuk mempersatukan pengkolektor dan penghobi di Hall 10 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang pada 29-30 Oktober 2022.(dok.IDE)

Vero mengatakan, semua brand atau produsen diecast dunia berlomba memasarkan produknya di Indonesia. Hal itu terlihat dari penyelenggaraan Indonesia Diecast Expo (IDE) sebelum-sebelumnya.

"Waktu dulu ICE itu banyak brand dunia yang kontak kami menyatakan kenapa tidak diundang. Itu mengapa tahun ini semuanya sudah banyak yang konfirmasi dan mau buka booth," kata Vero.

"Saya akan tanda tangan kontrak di Malaysia untuk ikut lagi," ujarnya.

Baca juga: Berniat Meminang Fortuner VNT Bekas, Pertimbangkan Biaya Perbaikan

Arya Lembana, Ketua Penyelenggara Indonesia Diecast Expo (IDE), menjelaskan, pasar diecast bisa dikatakan cukup segmented, tetapi volume peminatnya cukup tinggi karena targetnya adalah kalangan pehobi.

Lihat Foto

Diecast Wuling Air ev yang jadi hadiah peserta kampanye media sosial #ThisIsMyEVWay(wuling)

Baca juga: Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

“Kita ngomong sebagai pehobi atau bahkan kolektor ya, nilai investment buat diecast itu memang bisa dibilang tinggi,” ucapnya kepada Kompas.com.

Untuk membuktikan klaim tersebut, Arya membagikan data penjualan dan transaksi yang terjadi selama IDE tahun lalu, angkanya menembus lebih dari Rp 5 miliar, dan keuntungan per diecast bisa menyentuh nominal jutaan rupiah.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi fluktuasi harga diecast, mulai dari kelangkaan model, tahun pembuatan, atau bahkan momen-monen khusus di luar perkiraan.