Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Helm Motocross Bentuknya Berbeda dengan Full Face?

Kompas.com - 13/08/2020, 19:41 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comHelm motocross memiliki bentuk yang berbeda dibanding helm full face pada umumnya. Walaupun bisa juga dikategorikan full face karena menutupi kepala secara keseluruhan, ada bagian helm motocross yang berbeda.

Helm motocross memiliki bentuk dagu yang lebih panjang dan mengerucut. Kemudian pada bagian dahi juga ada pet yang ukurannya panjang.

Selain itu pada helm motocross juga tidak memiliki visor, jadi pengendara harus memakai kacamata atau goggles tambahan.

Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting, Jusri Pulubuhu mengatakan, bentuk helm motocross yang berbeda dari helm full face pada umumnya itu bukan berarti tanpa alasan.

Baca juga: Prediksi Harga MG HS, Calon Pesaing CX-30 dan Eclipse Cross

Helm cross dari Cargloss.ADVENTURIDERZ.com Helm cross dari Cargloss.

“Pertama, motorcross memiliki kecepatan yang lebih pelan daripada motor di aspal. Kemudian pet yang ada di dahi berguna untuk menghalangi tanah atau debu agar tidak langsung kena muka,” kata Jusri kepada Kompas.com, Rabu (12/8/2020).

Jadi pet yang panjang itu memperkecil tanah atau lumpur yang terlempar dari ban belakang motor di depan. Kemudian pet ini juga bisa mengurangi efek kalau hujan, jadi mencegah cipratan air langsung mengenai muka.

Baca juga: Cek Harga Bebek Matik Bekas Honda Revo AT dan Yamaha Lexam

“Sama halnya dengan bentuk dagu helm yang mengerucut, berfungsi agar kotoran-kotoran seperti lumpur tidak mudah menempel,” ucap Jusri.

Kalau seperti helm full face biasa, lumpur akan mudah menempel di permukaannya. Sedangkan helm motorcross, tanah atau lumpur sulit menempel pada bagian dagu karena bentuk dan dimensinya yang kecil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com