Nama Tim Pabrikan Honda MotoGP Berubah Setelah Ditinggal Repsol

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah resmi berpisah dengan Repsol, nama tim pabrikan Honda di MotoGP akan berubah pada musim 2025 menjadi HRC Honda Racing.

Penamaan ini diungkap oleh Crash melalui akun media sosial. Jika informasinya benar, berarti hingga saat ini belum ada sponsor besar yang menggantikan posisi Repsol, sehingga Honda memutuskan untuk menggunakan namanya sendiri.

Baca juga: Daftar Mobil Bekas SUV Mulai Rp 200 Jutaan

Kepastian mengenai penamaan dan livery baru motor Honda musim depan akan diumumkan paling cepat bulan depan yakni Februari 2025, sebelum pembukaan musim MotoGP 2025 di Thailand.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Crash MotoGP (@crashmotogp_)

Meski tim pabrikan HRC kehilangan sponsor Repsol, susunan tim dan pebalap tetap sama. Tim akan diperkuat oleh Joan Mir dan Luca Marini, yang masih memiliki kontrak untuk satu musim lagi.

Manajer HRC Honda Racing, Alberto Puig, mengungkapkan bahwa posisi Honda saat ini cukup sulit, terutama bagi Mir, yang sebelumnya berstatus sebagai Juara Dunia MotoGP 2020 sebelum bergabung dengan Honda.

“Dia sudah juara Dunia MotoGP. Jadi, situasi saat ini tidak begitu nyaman baginya, karena motornya belum berada di level yang cukup kompetitif,” ungkap Puig, dilansir Jumat (3/1/2024).

Baca juga: Bus Baru PO Puspa Jaya Pakai Bodi Buatan Karoseri Laksana

Puig juga menambahkan bahwa ia berusaha untuk menjaga motivasi dan tingkat profesionalitas para pebalap.

Foto: Crash.net Joan Mir

“Dia mencoba, dia jatuh, jelas, karena ketika Anda seorang juara, Anda berusaha keras dan ingin mendapatkan hasil. Namun, terkadang hasil tersebut tidak sesuai dengan harapan, dan kami berharap dia bisa mempertahankan motivasinya meskipun dalam masa-masa sulit,” katanya.

Baca juga: Awas Macet, 179.576 Kendaraan Kembali Masuk Jabotabek

Di sisi lain, Puig juga menilai Marini sebagai sosok pebalap yang sangat baik dan pantang menyerah. Marini dikenal sebagai pribadi yang sangat analitis.

“(Marini) sangat analitis. Dia bisa bekerja selama 24 jam, karena dia benar-benar menyukai ini. Dia berusaha memberikan semua informasinya, dan ini dari sisi pekerjaan,” ujar Puig.

“Dari sisi manusia, dia adalah orang yang sangat baik. Marini sangat sopan dan penuh rasa hormat,” tambahnya.