JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memprediksi puncak arus balik Lebaran 2022 akan terjadi mulai dari 6 sampai 9 Mei 2022. Untuk itu sejumlah rekayasa lalu lintas kembali disiapkan.
Penerapan sistem ganjil genap, one way, contraflow, dan pembatasan kendaraan barang sumbu tiga ke atas bakal diterapkan sama seperti saat arus mudik.
Berdasarkan rencana awal, one way dan ganjil genap arus balik akan dimulai dari KM 414 atau Gerbang Tol Kalikangkung di Semarang, sampai Km 47 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Baca juga: Viral, Video Pengendara Moge Ribut dengan Seorang Pria di Tangerang
Masyarakat yang akan kembali, diharapkan untuk mempersiapkan waktu keberangkatan dan selalu update terkait diskresi kebijakan rekayasa lalu lintas.
Agar tak terjebak dalam kondisi rekayasa lalu lintas arus balik, berikut rencana penerapannya;
Pukul 14.00-24 WIB - Satu arah pelat genap, dari Km 414 sampai Km 47.
Pukul 07.00-24.00 WIB - Satu arah pelat ganjil, dari Km 414 sampai Km 47.
Pukul 07.00-24.00 WIB - Satu arah pelat genap, dari Km 414 sampai Km 47
Pukul 00.00-03.00 WIB - Satu arah pelat ganjil, dari Km 414 sampai Km 47.
Namun, selain itu, dalam rapat evaluasi Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan, juga sudah menyiapkan sejumlah mitigasi lain saat terjadi kemacetan lalu lintas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.