JAKARTA, KOMPAS.com - Membuat rencana perjalanan sebelum mudik Lebaran 2022 merupakan jadi aktivitas wajib. Alasannya, agar bisa menghindari hal-hal yang tak diinginkan di jalan, seperti terjebak di kemacetan, mobil mogok, atau tersesat.
Pasalnya, berdasarkan survei Kementerian Perhubungan diprediksi sekitar 85 juta orang akan melakukan perjalanan mudik tahun ini. Lalu 47 persen di antaranya menggunakan jalur darat baik dengan kendaraan umum atau pribadi.
Pemerintah juga sudah menyiapkan beragam skema rekayasa lalu lintas untuk mencegah kemacetan mulai dari satu jalur (one way), ganjil genap, sampai contra flow.
Baca juga: Ini Jadwal Uji Coba Ganjil Genap Arus Mudik di Tol, Senin sampai Rabu
"Membuat rencana perjalanan merupakan hal penting guna memastikan kelancaran perjalanan mudik. Pertama, mau lewat jalur mana, apakah utara menyusuri Pantura atau Selatan," kata Founder dan Trainer Global Defensive Driving Center (GDDC), Aan Gandhi, Sabtu (23/4/2022).
"Selain itu perjalanan mudik juga bisa lewat jalan tol tapi perhatikan ada skema lalu lintasnya," lanjut dia.
Lebih lanjut, Aan juga mengingatkan kepada pengendara untuk melihat kondisi arus lalu lintas melalui aplikasi peta online gratis, seperti Google Maps atau Waze.
Cara tersebut dilakukan untuk memastikan rute yang akan dilalui, apakah ditemukan kemacetan panjang atau situasinya ramai lancar.
Baca juga: Kirim Motor Pakai Kereta, Gratis Biaya Kirim Helm
Terakhir, ia juga mengingatkan kepada para pemudik untuk melakukan mapping perjalanan ke kota tujuan mudik. Sehingga, pemudik bisa tahu sejumlah titik untuk bisa beristirahat, makan, atau mengisi bahan bakar bensin.
"Misalkan kalau berangkat dari Jakarta menuju kota A nanti akan istirahat di rest area mana, kemudian akan isi bahan bakar di SPBU mana, dan lain-lain. Pastikan juga BBM tidak kurang dari setengah, bila kurang isi," kata Aan.
Diketahui, sejauh ini Polri telah memetakan sejumlah titik rawan macet selama arus mudik Lebaran 2022. Tercatat, ada 6 titik yang diprediksi bakal terjadi kemacetan.
Baca juga: Kasus Innova Ludes Terbakar, Ini Kemungkinan Penyebabnya
Di antaranya ialah, KM 31-KM 37 arah Cikampek, ruas jalan tol Cikampek dari KM 48-KM 50, dan Gerbang Tol Cikatama (KM 70 sampai KM 72).
Kemudian arah Merak, titik yang diprediksi bakal macet ialah ruas jalan tol Tangerang-Merak mulai dari KM 26 (Gerbang Tol Bitung).
Sementara untuk kendaraan yang mengarah ke Jakata, perhatikan juga ruas jalan tol KM 50-KM 62 dan KM 50-KM 54.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.