JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer umum Ducati, Gigi Dall’Igna, mengatakan kepada direktur teknis MotoGP Honda yang baru, Romano Albesiano, bahwa tugasnya tidak akan mudah.
"Tantangan bagi Romano sangat besar," kata Dall’Igna, seperti dilansir dari Crash, Selasa (31/12/2024).
"Tantangan bagi Romano sangat besar," lanjutnya.
Seperti diketahui, Honda telah terpuruk sejak 2020.
Merek yang paling banyak meraih gelar juara di awal milenium ini kini berada di posisi bawah papan klasemen.
“Saya rasa itu tidak akan mudah. Dibutuhkan waktu untuk membuat struktur berjalan dengan baik,” kata Dall’Igna.
Baca juga: Deretan Kasus Kecelakaan Maut Sepanjang 2024
“Saya rasa itu tidak akan mudah. Dibutuhkan waktu untuk membuat struktur berjalan dengan baik,” ujarnya.
Honda saat ini sedang menghadapi masa terburuk dalam era MotoGP modern, setelah menjalani musim ketiga tanpa kemenangan dari lima musim terakhir.
Honda tidak meraih podium sama sekali pada 2024, bahkan tidak mencapai 100 poin di klasemen konstruktor.
Baca juga: Low SUV Ini Hadir dengan Desain Agresif dan Fitur Kekinian
Di akhir musim, Honda hanya mengoleksi 75 poin dari 20 seri yang berlangsung.
Meski demikian, ada tanda-tanda positif kemajuan untuk RC213V di akhir musim.
Johann Zarco mencatatkan hasil terbaik dengan finis di posisi kedelapan pada Grand Prix Thailand.
Honda juga melakukan beberapa perubahan personel signifikan untuk 2025, antara lain mengontrak Aleix Espargaro sebagai test rider dan merekrut mantan kepala teknik Aprilia, Albesiano.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.