JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini sepeda motor matik masih menjadi favorit konsumen di Indonesia. Mudah untuk dioperasikan menjadi salah satu alasan masyarakat lebih memilih membeli motor matik dibandingkan motor bebek, atau sport.
Dengan kendali tuas gas dan rem, pengendara motor dengan transmisi otomatis tidak perlu memikirkan saat perpindahan gigi layaknya motor manual.
Baca juga: Ini Tol Terpendek yang Ada di Indonesia, Hanya 2,65 km
Meski begitu, masih banyak pengendara motor matik yang melakukan kesalahan saat mengendarainya di jalan raya. Terutama dalam hal buka tutup gas saat motor hendak berjalan atau dalam kecepatan tinggi.
Padahal, perlakuan motor matik ini tidak seperti manual, yang tingkat kecepatannya menyesuaikan posisi gigi transmisi.
Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, mengatakan, ada tiga hal yang perlu dilakukan oleh pemula yang baru belajar naik motor skutik.
"Yang paling penting adalah kita harus tahu saat buka tutup gas yang aman saat menggunakan motor matik," ujar Agus kepada Kompas.com belum lama ini.
Baca juga: Risiko Kebiasaan Isi BBM Tidak Sampai Penuh
Pasalnya, buka tutup gas pada skutik merupakan hal krusial. Maka dari itu, pengaturan buka tutup gas juga diperlukan agar motor tidak nyelonong saat melaju di jalan turunan atau tanjakan.
Agus juga menjelaskan mengenai cara benar dan aman berkendara menggunakan motor matik, berikut caranya:
1. Buka gas perlahan
Agus mengatakan, saat akan menjalankan motor usahakan agar tidak membuka gas secara spontan tetapi bertahap. Lakukan, tahapan ini sampai kendaraan melaju dengan stabil.
“Saat awal buka gas secara bertahap sampai kecepatan stabil, jangan membuka gas secara spontan,” katanya.
Baca juga: Ford Daftarkan Paten Transmisi Manual Tanpa Pedal Kopling
2. Jangan titip gas penuh saat jalan menurun
Tak sedikit pengendara motor matik menutup gas ketika melaju di jalanan menurun. Padahal, menurut Agus, jika hal itu dilakukan justru motor akan los, karena mesin tidak membantu proses pengereman.
“Saat turunan atau jalan menurun usahakan gas harus terisi tidak ditutup habis, karena jika di tutup habis maka motor akan loss atau mesin tidak membantu pengereman,” ucapnya.
3. Gunakan kedua rem secara bersamaan