[POPULER OTOMOTIF] Fortuner Mundur di Tanjakan | Angkot Halangi Ambulans | Harga Mobil Toyota per September 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Fortuner belum lama ini jadi bahan perbincangan. Sebab, Sport Utility Vehicle (SUV) gagal menanjak di tikungan legendaris Sitinjau Lauik, Sumatera Barat.

Selain itu, ada juga angkot yang menjadi viral belakangan ini. Pengemudi mobil tersebut menjadi viral karena menghalangi laju ambulans.

Topik yang tak kalah menarik lainnya adalah harga mobil Toyota terkini. Meskipun, diskon PPnBM turun menjadi 25 persen berlaku.

Penasaran seperti apa, berikut ini lima berita terpopuler di kanal otomotif pada Kamis, 2 September 2021:

1. Setelah Xpander, Giliran Fortuner Mundur di Tanjakan Sitinjau Lauik

tiktok.com/@bossdoofc Toyota Fortuner mundur di tanjakan Sitinjau Lauik

Setelah viral di media sosial video yang memperlihatkan Mitsubishi Xpander yang kesulitan menanjak di tikungan Sitinjau Lauik, Sumatera Barat. Kini giliran SUV Toyota Fortuner yang mengalami kesulitan serupa.

Dalam video yang diunggah oleh akun Tiktok bernama @bossdoofc, mobil Fortuner mengalami spin sehingga ban belakang berputar di tempat dan terpaksa harus mundur.

Baca juga: Setelah Xpander, Giliran Fortuner Mundur di Tanjakan Sitinjau Lauik

2. 5 Ruas Tol Bandung Berlaku Ganjil Genap hingga Malam Hari

KOMPAS.com/AGIE PERMADI Penumpukan kendaraan terjadi saat petugas melakukan penyekatan di depan Gerbang Tol Pasteur, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (6/7/2021). Selama PPKM Darurat, Kota Bandung tertutup bagi warga dari luar wilayahnya, hal tersebut dilakukan untuk menekan mobilitas masyarakat dan mengurangi penyebaran Covid-19.

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung akan memberlakukan sistem ganjil genap kendaraan bermotor melalui nomor polisi di kawasan dalam kota dan perbatasan selama akhir pekan ini, 3-5 September 2021.

Termasuk di antaranya, 5 gerbang tol yang menghubungkan Kota Bandung, seperti Tol Pasteur, Tol Pasirkoja, Tol Kopo, Tol Moh. Toha, dan Tol Buah Batu.

Baca juga: 5 Ruas Tol Bandung Berlaku Ganjil Genap hingga Malam Hari

3. Viral, Video Angkot Halangi Laju Ambulans

Dok. Sudinhub Jaktim Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Timur telah menindak angkutan kota (angkot) yang menghalang-halangi ambulans di Jalan Bekasi Barat, Bali Mester, Jatinegara, Rabu (1/9/2021).

Kasus pengemudi mobil yang menghalangi laju ambulans kembali terjadi. Kali ini dilakukan oleh sopir angkot di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (1/9/2021).

Dalam video yang diunggah oleh akun instagram @dashcam_owners_indonesia, terlihat ambulans yang mencoba melewati jalur Transjakarta guna menghindari macet. Namun tiba-tiba sebuah angkot yang berada di depan mobil ambulans ikut masuk ke busway.

Baca juga: Viral, Video Angkot Halangi Laju Ambulans

4. PPKM Level 3, Ini Aturan Penutupan Jalan di Solo, Jawa Tengah

KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Pasar Klewer Solo yang ditutup selama PPKM Darurat.

Pemerintah memperpanjang kembali Pemberlakuaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2-4 di Jawa dan Bali terhitung sejak tanggal 31 Agustus hingga 6 September 2021.

"Pemerintah memutuskan mulai tanggal 31 Agustus hingga 6 September 2021. Untuk wilayah Jawa-Bali, terdapat penambahan wilayah aglomerasi yang masuk ke (PPKM) level 3 yakni Malang Raya dan Solo Raya," kata Presiden Joko Widodo dalam keterangan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (30/8/2021).

Baca juga: PPKM Level 3, Ini Aturan Penutupan Jalan di Solo, Jawa Tengah

5. Daftar Harga Mobil Toyota Setelah PPnBM 25 Persen Berlaku

TAM Toyota IIMS Hybrid 2021

Relaksasi diskon 100 persen Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) untuk mobil berkubikasi 1.500 cc resmi berakhir. Terhitung per 1 September 2021 sampai Desember, diskon yang diberikan turun menjadi 25 persen.

Regulasi tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 31/PMK.010/2021 tentang PPnBM atas Penyerahan Barang Kena Pajak Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2021.

Baca juga: Daftar Harga Mobil Toyota Setelah PPnBM 25 Persen Berlaku