Hal ini karena, semakin besar ruang kosong yang akan di dalam tangki bahan bakar maka potensi terjadinya kondensasi atau pengembunan juga akan semakin besar pula.
"Sebaiknya kondisi ini dihindari, karena jika pengendara terlalu sering menjalankan mobilnya dengan keadaan indikator BBM di E, maka akan besar potensi kerusakan pada kendaraan," ucapnya.
Kerusakan ini kata Bambang disebabkan karena adanya percampuran bahan bakar dengan zat lain yang dihasilkan dari proses kondensasi tersebut.
Baca juga: Ini Alasan Kenapa KTP Jadi Syarat Saat Bayar Pajak Kendaraan
Sementara itu, Riecky Patrayudha, Service Dept. Head 2W, 4W, and Marine PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan, jarak tempuh dengan sisa bahan bakar tersebut juga tergantung pada cara berkendara setiap pengemudi.
"Tergantung kaki kanan alias cara berkendaranya. Untuk kapasitas bensin yang ada di Res, masing-masing mobil bisa berbeda. Di All New Ertiga sekitar 5 liter," kata Riecky.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.