Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Tanpa Kick Starter Bikin Aki Cepat Tekor, Mitos atau Fakta?

Kompas.com - 13/06/2020, 12:01 WIB
Ari Purnomo,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Perkembangan teknologi otomotif menghadirkan inovasi pada kendaraan bermotor. Salah satunya adalah menghilangkan kick starter atau starter engkol pada sepeda motor.

Produk kendaraan roda dua sekarang ini sudah banyak yang meniadakan perangkat penghidup mesin manual ini. Berbagai pertimbangan tentunya dilakukan oleh pabrikan dengan opsi ini.

Bagi sebagian orang, tidak adanya kick starter ini memunculkan kekhawatiran jika nantinya aki drop. Mengingat, saat menghidupkan mesin tentunya harus selalu memakai elektrik starter.

Baca juga: Motor Injeksi Tak Boleh Kehabisan Bensin, Mitos atau Fakta?

Apabila aki lebih sering digunakan, terutama saat awal menghidupkan kendaraan, akan berdampak pada masa pakai baterai itu sendiri.

Rumor generasi baru Honda PCX 150 Foto: GreatBiker Rumor generasi baru Honda PCX 150

Tentunya akan menimbulkan permasalahan baru karena motor tidak bisa dinyalakan secara elektrik. Tetapi, benarkah motor tanpa kick starter akan membuat aki lebih cepat drop?

Senior Instructor Astra Motor Training Center Semarang Fachrul Reza menjelaskan bahwa anggapan tersebut tidaklah benar.

Hal ini karena saat motor tidak ada starter engkol tentunya pabrikan sudah mempertimbangkan dengan memperbesar kapasitas aki yang digunakan.

Baca juga: Biaya Resmi Perpanjang Masa Berlaku SIM C

Reza mengatakan, beberapa tipe sepeda motor Honda injeksi terbaru tanpa menggunakan kick starter, sehingga hanya ada elektrik starter.

"Hal ini telah diperhitungkan oleh pabrikan sepeda motor dengan menggunakan baterai atau aki dengan kapasitas yang lebih besar," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (12/6/2020).

Ilustrasi kick starter skutiktvsscooty.com Ilustrasi kick starter skutik

Dengan kapasitas yang lebih besar tersebut, tambah Reza, otomatis akan mampu menyuplai kebutuhan listrik pada sepeda motor.

Maka dari itu, para pemilik kendaraan tanpa kick starter juga tidak perlu khawatir jika aki akan mudah drop lantaran lebih sering dipakai.

"Kapasitas yang lebih besar itu bisa mencukupi untuk kebutuhan dari sepeda motor," tuturnya.

Baca juga: Cegah Kerumunan Massa, Satlantas Solo Sediakan Layanan Drive Thru Perpanjangan SIM

Di samping itu, motor yang sudah tidak menggunakan kick starter biasanya juga sudah dilengkapi dengan panel indikator yang memberikan informasi mengenai kekuatan baterai.

Dengan demikian, pemilik kendaraan bisa memantau kondisi aki untuk menghindari hal-hal yang tidak diharapkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau