JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah pandemi Covid-19 atau virus corona, penyelenggaraan MotoGP akan segera dimulai. Namun, tentunya tidak akan digelar secara normal dan bakal ada beberapa penyesuaian.
Dikutip dari GPOne.com, Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP akan menggunakan protokol tertutup atau mirip dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Indonesia.
Baca juga: MotoGP 2020, Spanyol Jadi Tuan Rumah 7 Seri
Akan ada pembatasan jumlah personil sesedikit mungkin yang diperbolehkan berada di paddock. Jumlah orang yang diperbolehkan diperkirakan hanya sekitar 1.100 orang hingga 1.300 orang saja.
Selain itu, pebalap yang bersaing juga hanya pebalap utama, tidak ada wild card untuk musim ini. Jadi, tidak akan ada kehadiran Jorge Lorenzo, Stefan Bradl, Michele Pirro, Mika Kallio, dan lainnya.
Bahkan, Dorna juga tidak memperbolehkan adanya tamu dari tiap tim untuk datang berkunjung. Kabarnya, kehadiran rekan-rekan media atau jurnalis juga rencananya ditiadakan.
Baca juga: MotoGP 2020 Siap Bergulir, Jerez Jadi Seri Pembuka Gelar Dua Seri
Hanya ada fotografer dari Dorna saja yang diperbolehkan untuk berada di sirkuit. Mungkin yang diperbolehkan hanya tim reporter dari stasiun televisi saja.
MotoGP seri pertama rencananya akan digelar pada 19 Juli di Jerez, Spanyol.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.