Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepang Larang Pengujian Otonomos Tanpa Pengemudi

Kompas.com - 28/05/2016, 12:40 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Tokyo, KompasOtomotif – Jepang, sebagai salah satu negara yang mempromosikan teknologi otonomos sebagai penggerak ekonomi masa depan, melarang pengujian teknologi canggih itu di jalan umum tanpa pengemudi.

Petunjuk yang dikeluarkan oleh National Police Agency (NPA) menyatakan demikian, pengemudi tetap dibutuhkan buat jaga-jaga jika sistem serba-otomatis eror.

Sebagai tambahan, mobil yang diuji di jalan umum harus dilengkapi dengan black box untuk merekam semua data. Perangkat seperti digunakan di pesawat terbang itu akan dianalisa jika saja terjadi kecelakaan. Hasilnya jadi bahan evaluasi untuk menyempurnakan aturan pengujian mobil di jalan umum.

Wo\ Nissan dan NASA bekerja sama mengembangkan teknologi otonomos.
Menjelang akhir tahun ini pemerintah Jepang akan menggelar forum diskusi dengan para ahli, kesimpulan-kesimpulan yang didapat bakal digunakan sebagai masukan positif pembuatan aturan baru terkait otonomos. Teknologi maju ini tidak bisa lagi dihindari, semua negara baru akan hal itu jadi wajar saja butuh penyesuaian.

NPA juga telah mengklasifikasikan otonomos menjadi empat tingkatan. Level 1 yakni mobil memiliki beberapa fungsi otomatis, level 2 berbagai fungsi otomatis termasuk akselerasi, kemudi, dan kontrol, level 3 limited self-driving automation yang artinya pengemudi bisa mengambil alih kalau dibutuhkan, serta level 4 buat mobil yang mampu bekerja otonomos secara penuh tanpa bantuan manusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau