Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mary Barra Dijuluki Manajer Krisis Terbaik

Kompas.com - 05/01/2015, 10:40 WIB
Agung Kurniawan

Penulis

Sumber Autoblog

Detroit, KompasOtomotif - Awal tahun ini, Mary Barra, Chief Executive Officer (CEO) General Motors punya julukan baru disampaikan oleh majalah bisnis Fortune seperti ditulis Autoblog (5/1/2015).Orang nomor satu di pabrikan otomotif terbesar di Amerika Serikat ini dinominasikan sebagai salah satu kandidat Manajer Krisis Terbaik Tahun Ini (Crisis Manager of the Year).

Penunjukkan Barra sebagai pucuk pimpinan di GM dimulai pada 15 Januari 2014 dimeriahkan oleh berbagai perayaan menarik. Lantas, dua pekan setelah menduduki jabatan baru, bom waktu meledak tepat di depan Barra.

Ledakan itu merupakan kampanye perbaikan massal (recall) terhadap 26 juta unit mobil di AS dan 30 juta unit di seluruh dunia. Kerusakaan itu membuat perusahaan merugi hingga 2,7 miliar dolar AS (Rp 33,9 triliun). Barra juga menghadapi tekanan publik yang mengetahui kalau GM sengaja menunda recall sejak 2004. Hingga kini, tercatat klaim konsumen menumpuk hingga 2.489 orang.

Cara Barra menangani krisis perusahaan ini dalam 11 bulan terakhir berhasil mengubah budaya yang mengakar bertahun-tahun di perusahaan. Berkat upaya ini, wanita pertama yang memimpin GM ini dinominasikan sebagai Manajer Krisis Tahun ini.

Memang di awal kepemimpinannya, Barra sempat "ngeles" dan memberikan jawaban normatif menyangkut masalah ini. Tapi, dalam waktu singkat ia menyadari posisinya dan berhasil mengatasi situasi dan memimpin dari depan sampai sekarang.

Memang masalah ini masih terus berlanjut dan masih terlalu dini melihat kesuksesan Barra mengatasi masalah ini. Tapi, prestasi yang diperlihatkan Barra dinilai sangat baik dalam tahun pertama kepemimpinannya, mengingat GM sebagai perusahan besar harus menghadapi masalah serius yang pernah terjadi dalam sejarah industri otomotif dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com