Modifikasi Motor Belalang Tempur Milik Ksatria Baja Hitam

JAKARTA, KOMPAS.com – Kamen Rider adalah salah satu tokoh fiksi Jepang yang terkenal di Indonesia. Dari banyaknya serial Kamen Rider, rasanya serial Kamen Rider Black alias Ksatria Baja Hitam jadi yang paling ikonik.

Selain aksinya yang sukses jadi tontonan anak-anak generasi 1990-an, salah satu hal yang paling berkesan adalah motor andalannya yang dijuluki Belalang Tempur.

Baru-baru ini ada salah satu Belalang Tempur custom yang dibangun dengan sangat apik oleh Enggal Modified di Banyuwangi, Jawa Timur.

Baca juga: Mengenal Garis Marka Kuning Bersiku di Jalan, Masih Banyak yang Salah Paham

Dok. Enggal Modified Modifikasi D-Tracker 150 bergaya ala Belalang Tempur milik Kesatria Baja Hitam

Enggal Purna Prahara, pemilik bengkel modifikasi Enggal Modified, mengatakan, motor milik konsumen ini dibangun kurang lebih sekitar 4-6 bulan.

“Waktu awal order saya ketawa. Saya yakinkan konsumen, ini serius order Kamen Rider? Iya saya kepengin saja, dari kecil sudah ingin motor itu, baru sekarang punya duit, baru bisa beli,” ujar Enggal, kepada Kompas.com (16/3/2024).

Enggal mengatakan, motor ini dibangun dari basis Kawasaki D-Tracker 150, versi motor jalan raya dari KLX150.

Baca juga: Benarkah Pakai BBM Jenis Pertalite Berdampak Buruk pada Kendaraan?

Dok. Enggal Modified Modifikasi D-Tracker 150 bergaya ala Belalang Tempur milik Kesatria Baja Hitam

Namun tampilan motor diubah kembali jadi motor cross yang memang lebih cocok buat Belalang Tempur.

“Basic motornya kami pakai D-Tracker 150, semuanya sudah dari kami, intinya konsumen cuma bayar saja,” ucap Enggal.

“Spesifikasi motor standar pabrik, enggak diapa-apakan mesinnya. Kalau dari kami cuma rebuild total saja, jadi mesin benar-benar standar, sehat, semuanya sudah kami bereskan,” kata dia.

Baca juga: Jangan Flushing Oli Mesin yang Sudah Berkerak

Dok. Enggal Modified Modifikasi D-Tracker 150 bergaya ala Belalang Tempur milik Kesatria Baja Hitam

Ubahan utamanya datang dari bodi yang dibuat semirip mungkin dengan Belalang Tempur. Selain itu, pelek dan ban juga disesuaikan dengan ukuran yang lebih besar.

“Jadi konsumen kasih contoh, jadi minta dibuatkan sama persis, terus kami eksekusi, kami buat dari fiber dan sebagainya, sudah tinggal disesuaikan,” kata Enggal.

“Kaki-kaki belalangnya itu dalamnya besi, terus luarnya di-cover dengan fiber. Cat kami kerjakan sendiri, bodi set total dari fiber glass,” ujarnya.

Baca juga: Alasan Kenapa Jangan Beli Mobil Bekas yang Olinya Sudah Berkerak

Dok. Enggal Modified Modifikasi D-Tracker 150 bergaya ala Belalang Tempur milik Kesatria Baja Hitam

Data Modifikasi:

- Bodi set custom fiber glass
- Lampu utama LED
- Lampu senja punya Honda C70/S90
- Pelek depan 21 inci Rossi
- Pelek belakang 18 inci Rossi
- Ban depan dan belakang IRC
- Setang fatbar
- Knalpot custom
- Kaliper rem standar
- Cakram standar (KLX150 terbaru)
- Tromol standar bubut