Gagal Podium di MotoGP Qatar, Jorge Martin Salahkan Ban

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib kurang baik menimpa pebalap MotoGP Jorge Martin di seri Qatar, yang berlangsung di Sirkuit Losail, Senin (20/11/2023) dini hari.

Martin sempat gagal akselerasi saat start, membuat posisinya langsung merosot hingga ke peringkat ke delapan. Padahal, dirinya saat itu memulai balapan dari posisi yang menguntungkan yakni dari urutan keempat.

Usai balapan, Martin pun menjelaskan alasan yang membuat penampilannya menurun di GP Qatar, yakni karena adanya permasalahan pada ban belakang.

Baca juga: Skema Kredit Alva Cervo, Angsuran mulai Rp 600.000-an per Bulan

“Saya pikir Anda sudah bisa melihat di awal, ketika ban belakang saya mulai berputar, rasanya seperti batu. Biasanya hal ini terjadi ketika treknya kotor atau mungkin sudah menjalani 30 lap, ternyata tidak, karena masih baru,” ucap Martin, dikutip dari The Race, Senin (20/11/2023).

“Dan sejak saat itu saya mencoba untuk mengaturnya sedikit tetapi saya merasa saya terjatuh di setiap tikungan dari belakang,” lanjutnya.

Across the line at the end of lap 1! ?

Bagnaia: 1st
Martin: 8th

This is about to get wild!!! ????#QatarGP ???????? pic.twitter.com/lq90t8AxAr

— MotoGP™???? (@MotoGP) November 19, 2023

Kejadian ini membuat Martin begitu kecewa karena harus puas finis di posisi ke-10 MotoGP Qatar.

Hasil tersebut menghancurkan peluangnya untuk meraih gelar juara dunia. Pasalnya, selisih angka 21 poin dari Francesco Bagnaia tampak sulit dikejar.

“Saya tentu saja frustasi karena saya pikir saya juga layak mendapatkan gelar juara ini dan kami kehilangan sebagian besar hari ini,” kata Martin.

Baca juga: BSA Gold Star Hitam Legam, Buat Tampilan Gagah

“Mudah-mudahan saya bisa bertarung untuk lebih banyak kejuaraan di masa depan, tapi hari ini saya merasa kehilangan besar, karena sekarang sangat sulit,” lanjutnya.

Adapun untuk menjadi juara dunia, Martin harus tampil agresif dan sapu bersih MotoGP Valencia 2023, demi mencapai total 453 poin.