Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modal Seres E1 Tantang Wuling Air ev, Lebih Mudah Mengecas

Kompas.com - 04/05/2024, 09:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Sokonindo Automobile kembali memamerkan mobil listrik mungil Seres E1 di lantai pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 yang digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, hingga 5 Mei 2024.

Seres E1 hadir dengan tampilan yang stylish, modern, sekaligus harga terjangkau, yakni dibanderol mulai Rp 189 juta. Hal ini sekaligus bisa menjadi tantangan serius untuk Wuling Air ev yang menjadi pionir mobil listrik mungil di Indonesia.

Doni Putra Okten, Head of Marketing and Sales PT Sokonindo Automobile mengungkapkan sejumlah keunggulan Seres E1 yang membuat pihaknya yakin mobil listrik ini bisa bersaing dengan Air ev di pasar kendaraan listrik Tanah Air.

Baca juga: Wuling Pastikan Cloud EV Tak Kanibalisasi Pasar Binguo EV

“Keunggulan dari Seres E1 adalah kita menggunakan pelek dengan ring 13, di mana bannya sangat mudah dicari. Karena ada merek mobil Jepang yang pakai ban ring 13 dan itu sangat kompatibel dengan Seres,” kata Doni, saat ditemui di Jakarta Pusat, Jumat (3/5/2024).

Wuling Air evWuling Wuling Air ev
Sebagai informasi, pelek standar Wuling Air ev menggunakan ukuran yang lebih kecil, hanya 12 inci. Jika dibandingkan dengan Seres E1 dan mobil yang sudah beredar di jalan raya, ukuran pelek Air ev memang terbilang kecil.

Doni melanjutkan, keunggulan lain dari Seres E1 sudah menggunakan casan Type 2 atau CCS2. Berbeda dengan Wuling Air ev yang masih menggunakan casan tipe GB/T.

Baca juga: Jokowi: Sabar, Penciptaan Ekosistem Kendaraan Listrik Butuh Waktu

“Kedua kita sudah pakai charging type 2 atau CCS 2, bukan GB/T seperti yang digunakan oleh merek-merek mobil listrik kecil lainnya. Selain itu dari segmentasi harga juga kita ada di low end,” kata Doni.

Charging tipe GB/T memang banyak digunakan pada mobil listrik asal Tiongkok, hal ini sejalan dengan standarisasi di negeri matahari terbit itu. Sedangkan di Indonesia, pengisian listriknya kebanyakan menggunakan soket type 2.

Sehingga para pemilik Wuling Air ev maupun pemilik mobil listrik dengan charging tipe GB/T harus menggunakan adaptor saat mengisi daya di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com