Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Merek Jepang Kolaborasi Bikin Baterai Motor Listrik

Kompas.com - 20/04/2023, 15:50 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Sejak 2019, empat besar merek sepeda motor Jepang, yakni Honda, Kawasaki, Suzuki, dan Yamaha telah bekerja sama dalam mengembangkan baterai motor listrik yang dapat ditukar.

Dilansir dari keterangan resmi Honda Global (20/4/2023), pengembangan baterai motor listrik telah menunjukkan sejumlah pembaruan kemajuan pada tahun-tahun berikutnya.

Pada September 2020, dimulai pengujian pertama baterai yang dapat ditukar. Kemudian pada November 2021, Honda mulai meluncurkan teknologi baterai swap Mobile Power Pack e:.

Baca juga: Warna Oli Mesin Menghitam, Apakah Jadi Indikasi Sudah Jelek?

Ilustrasi stasiun penukaran baterai motor listrikDok. Nikkei Asia Ilustrasi stasiun penukaran baterai motor listrik

Baterai ini jadi unit pertama yang memenuhi standar pertukaran baterai dari konsorsium yang dimiliki 4 merek besar Jepang.

Terakhir pada 30 Maret 2022, 4 merek besar baru saja mengumumkan langkah selanjutnya dalam proyek ini.

Bersama dengan perusahaan minyak Jepang, Eneos, konsorsium tersebut mendirikan perusahaan baru bernama Gachaco.

Baca juga: Viral, Video Aksi Nekat Angkut Sepeda Motor di Atap Mobil Toyota Calya

Kepemilikan mayoritas perusahaan ini dikuasai oleh Eneos sebanyak 51 persen, Honda 34 persen, Kawasaki 5 persen, Suzuki 5 persen, dan Yamaha 5 persen.

Ketika dimintai tanggapan mengenai 4 merek Jepang yang menyiapkan baterai motor listrik yang dapat ditukar.

Octavianus Dwi Putro, Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor (AHM), mengatakan, bahwa hal tersebut mungkin saja terjadi.

Baca juga: Peugeot 2008 Punya Warna Baru, Dijual Cuma 6 Unit di Indonesia

Stasiun penukaran baterai atau swap baterai untuk Honda PCX ElectricKOMPAS.com/DIO DANANJAYA Stasiun penukaran baterai atau swap baterai untuk Honda PCX Electric

“Tapi kembali, bahwa nanti begitu AHM merilis motornya ya pasti, namanya produk AHM,” ujar Octa di Jakarta (19/4/2023).

“Kalau itunya (baterai) sih dimungkinkan lah skenario apapun itu,” kata dia.

Untuk diketahui, Gachaco memiliki tujuan untuk berbagi standar baterai yang dapat ditukar untuk sepeda motor listrik dan pengembangan infrastruktur yang sesuai.

Baca juga: Ramai Video Mobil Pemudik Salip Sembarangan di Tol, Ingat Etikanya

Boks penympanan barang bisa digunakan menyimpan baterai cadangan.Yamaha Global Boks penympanan barang bisa digunakan menyimpan baterai cadangan.

Gachaco kabarnya berencana untuk mulai menawarkan layanan berbagi baterainya di Jepang dengan mengandalkan Honda Mobile Power Pack e:.

Peluncuran akan terjadi di Tokyo dan kota-kota besar Jepang lainnya, dan akan berlokasi di tempat-tempat yang nyaman dan terpusat, termasuk stasiun kereta api dan stasiun layanan Eneos.

Saat ini belum jelas apakah Gachaco berencana untuk ekspansi internasional. Apalagi sejumlah negara telah bekerja untuk mengintegrasikan lebih banyak opsi kendaraan listrik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau