Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Strategi Mitsubishi Fuso Hadapi Tantangan di 2025

Kompas.com - 24/03/2025, 17:41 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), distributor resmi kendaraan niaga Mitsubishi Fuso Truck dan Bus Corporation di Indonesia optimistis penjualan di 2025 akan lebih baik dari tahun lalu.

Ada sejumlah strategi yang telah dirancang untuk menghadapi sejumlah tantangan baru di tahun ini.

Seperti yang diketahui, penjualan kendaraan niaga yang secara Nasional di 2024 alami penurunan bila dibandingkan dengan tahun 2023.

Pada 2023, total penjualan kendaraan niaga di Indonesia membukukan sebanyak 84.957 unit, sementara di tahun lalu hanya 72.703 unit. Artinya alami penurunan hampir 15 persen.

Aji Jaya, selaku Sales & Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors mengatakan, penurunan penjualan kendaraan niaga di 2024 disebabkan oleh beberapa tantangan, terutama yang berkaitan dengan tahun politik dan regulasi finansial.

Baca juga: GWM Indonesia Sedang Pertimbangkan Model Lain untuk Dirakit Lokal

" Di 2024 jadi tahun yang penuh tantangan bagi kami pelaku industri otomotif. Sebab di tahun tesrebut banyak sekali agenda Nasional yang harus dilaksanakan (Pilpres). Kemudian harga komoditas tidak stabil, ditambah sulitnya mendapatkan pembiayaan atau lising," katanya kepada media, Jumat (21/3/2025).

Tidak hanya itu, tahun lalu juga mulai bermunculan merek kendaraan niaga baru sehingga memunculkan persaingan baru di kelas kendaraan komersial.

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (Mitsubishi Fuso) menambah jaringan diler 3S (Sales, Service, Spare Part) ke-223 melalui PT Bumen Redja Abadi di Tulang Bawang, Lampung.KOMPAS.com/DIO DANANJAYA PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (Mitsubishi Fuso) menambah jaringan diler 3S (Sales, Service, Spare Part) ke-223 melalui PT Bumen Redja Abadi di Tulang Bawang, Lampung.

Namun, Aji mengatakan tahun ini diproyeksikan sebagai tahun yang lebih menjanjikan bagi industri kendaraan niaga. Hal tersebut didorong oleh pertumbuhan ekonomi yang stabil, peningkatan aktivitas logistik dan konstruksi, serta permintaan komoditas Indonesia di pasar global.

Maka dari itu, Mitsubishi Fuso akan menargetkan pangsa pasar sebesar 40 persen atau tumbuh sebesar 1,9 persen di segmen kendaraan niaga untuk tahun ini. Sebab, di tahun 2024 market share Mitsubishi Fuso menguasai 38,1 persen.

Baca juga: Kuota Mudik Gratis Kemenhub via Jalur Darat Sudah Habis

Adapun sejumlah tantangan yang akan dihadapi di tahun ini adalah gejolak geopolitik dan global ekonomi, kemudian kompetisi kendaraan niaga makin ketat, lalu adanya kebijakan baru dari pemerintah tekait pajak atau opsen.

"Untuk mencapai target tersebut, strategi kami untuk di 2025 adalah memberikan fleksibilitas dan kemudahan akses servis kendaraan bagi pelanggan. Kemudian memberikan solusi komprehensif untuk memudahkan pelanggan dan memberikan total biaya kepemilikan terbaik," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau