JAKARTA, KOMPAS.com - Andrea Dovizioso gantung helm setelah GP San Marino, Italia. Adapun sisa seri musim ini termasuk GP Aragon, digantikan oleh pebalap tes pabrikan Yamaha Cal Crutchlow.
Pebalap asal Inggris itu kembali balapan setelah terakhir pensiun pada akhir 2020. Meski menggantikan posisi Dovi, Crutchlow mengatakan tidak ada yang bisa menggantikan tempat Dovi.
Baca juga: Solusi Alternatif Onderdil Orisinal Sistem AC pada Motuba
“Anda tidak bisa menggantikan Andrea Dovizioso,” kata Crutchlow mengutip Crash.net, Selasa (13/9/2022).
“Dia sudah menjadi pebalap hebat selama ini. Dia teman yang baik. Tahun ini tidak berjalan dengan baik untuknya, tetapi dia telah mengalaminya selama bertahun-tahun," kata Crutchlow.
Crutchlow dan Dovi sama-sama pernah jadi pebalap tim satelit Yamaha waktu masih bersama Tech3. Crutchlow mengatakan Dovi merupakan pebalap yang lengkap karena cepat dan kompetitif.
“Ketika kami bersama di Tech3, saya tahu kaliber pebalapnya. Kami benar-benar pebalap yang berbeda, seperti dalam gaya kami di atas motor, tapi kami selalu cukup dekat dan kompetitif," kata dia.
“Kemudian saya bergabung dengannya di Ducati selama setahun dan dia bertahan, dia bertahan dan saya pikir itu adalah tahun emasnya balapan di MotoGP. Dia berjuang di depan setiap minggu," kata Crutchlow.
Crutchlow mengatakan, mengerti mengapa Dovi ingin berhenti di pertengahan musim. Tidak mudah di MotoGP saat ini. Ketika Dovi datang ke Yamaha, mungkin dia merasa akan menemukan sesuatu yang berbeda ketimbang di Ducati.
“Juga tidak mudah mengambil cuti tiga perempat tahun yang dia ambil tahun lalu dan kemudian kembali, ketika para pebalap semuanya masih muda dan semuanya sangat berbakat," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.