JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai Ioniq 5 dilengkapi dengan banyak fitur canggih, seperti Lane Keeping Assist, Adaptive Cruise Control, dan lainnya. Sehingga, mobil listrik ini dikategorikan sebagai kendaraan otonom.
Jika digolongkan sesuai dengan kemampuannya, Ioniq 5 yang dipasarkan di Indonesia saat ini masuk ke Level 2. Tapi, di Korea Selatan, mobil ini akan ditingkatkan kemampuan otonom menjadi level 4.
Baca juga: Baru 100 Unit Hyundai Ioniq 5 Diantar ke Konsumen, Inden Lima Bulan
Dikutip dari Carscoops.com, Jumat (10/6/2022), Ioniq 5 di Korea Selatan sudah menjadi kendaraan otonom Level 4. Dua unit mobil listrik tersebut dijadikan taksi di kota Seoul.
Proyek ini disebut RoboRide, di mana Ioniq 5 sudah dibekali dengan teknologi yang lebih canggih dari yang dipasarkan secara umum. Walikota Seoul disebut menjadi penumpang pertamanya.
Woongjun Jang, Head of Autonomous Driving Center Hyundai, mengatakan, di Hyundai Motor Group sedang dikembangkan teknologi kendaraan otonom Level 4 berdasarkan Advanced Driving Assistance System (ADAS) yang dikembangkan secara internal.
Baca juga: Dibanderol Mulai Rp 700 Jutaan, Hyundai Ioniq 5 Banyak Dibeli Tunai
"Teknologi tersebut sudah berfungsi dan diverifikasi melalui produksi massal dan peluncuran komersil yang sukses," ujar Woongjun.
Woongjun menambahkan, pihaknya berharap RoboRide akan menjadi titik perubahan penting yang memungkinkan Hyundai menginternalisasi teknologi mengemudi otonom.
Dalam proyek ini, Hyundai juga bekerja sama dengan Jin Mobility, perusahaan startup. Perusahaan tersebut yang mengoperasikan platform car-hailing bertenaga kecerdasan buatan i.M.
Dengan begitu, Hyundai dan Jin Mobility menjadi organisasi pertama yang mengoperasikan layanan kendaraan otonom di distrik Gangnam. Untuk diketahui, Gangnam adalah satu area yang paling padat dan paling sibuk di Korea.
Hyundai juga bekerja sama dengan Pemerintah Metropolitan Seoul untuk membuat sistem yang dapat menghubungkan sinyal lalu lintas dengan kendaraan otonom. Sistem tersebut memang sudah digunakan untuk mengumpulkan data pengetesan otonom sejak 2019.
Namun, proyek percobaan ini masih dibatasi jam operasionalnya. Penggunanya bisa memesan RoboRide mulai pukul 10.00 waktu setempat hingga pukul 16.00 waktu setempat.
Selain itu, maksimal hanya tiga penumpang yang diizinkan untuk naik. Kursi pengemudi akan dibiarkan kosong untuk operator keamanan, yang berjaga-jaga seandainya ada masalah.
Hyundai berencana untuk terus mengembangkan proyek ini dan bahkan memperluas cakupan wilayah layanan di masa depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.