Putus Kontrak dengan MRTI, Team StyloBike Tetap Pakai Livery Batik

JAKARTA, KOMPAS.com - Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) diduga sudah putus kontrak dengan tim balap asal Spanyol, yakni Team StyloBike. Meski demikian, tim tersebut tetap mempertahankan livery musim lalu dengan alasan khusus.

Team StyloBike diketahui merapat ke Yamaha Philippines untuk turun di FIM Moto2 JuniorGP untuk musim ini. Sebelumnya, kejuaraan tersebut menggunakan nama FIM CEV Moto2.

Baca juga: Pertamina Sentil Mandalika Racing Team Agar Mau Klarifikasi

Meski sekarang namanya sudah menjadi Yamaha Philippines Stylobike Racing Team, livery dari musim lalu dengan grafis batik tetap dipertahankan pada salah satu motornya. Motor tersebut digunakan oleh Alex Escrig yang berhasil finis di urutan ketiga.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Team StyloBike (@teamstylobike)

Dalam unggahan di media sosial Instagram @teamstylobike, tim balap ini menyebutkan bahwa podium dan livery tersebut tersebut didedikasikan untuk para penggemar di Indonesia.

"Podium ini didedikasikan untuk penggemar Indonesia kami atas dukungannya untuk kami selama musim 2021. Untuk itu, 'Batik Indonesia' ada di motor ini. Indonesia selalu di hati kami," tulis keterangan tersebut.

Baca juga: Diduga Menunggak pada Team StyloBike, Begini Jawaban MRTI

Musim lalu, MRTI berkolaborasi dengan Team StyloBike untuk turun di ajang FIM CEV Moto2 2021. Sekarang, nama kejuaraannya berubah menjadi FIM JuniorGP Moto2 2022.

Lihat Foto

Dimas Ekky Pratama saat balapan di FIM CEV Repsol 2021 seri pertama di Portugal(Dok. @teamstylobike)

Salah satu pebalapnya adalah Dimas Ekky Pratama. Tim ini turun dengan nama Pertamina Mandalika SAG Stylobike Euvic.

Belum lama ini, MRTI diketahui menunggak pada Dimas Ekky dan Team StyloBike. Namun, permasalahan dengan Dimas Ekky sudah selesai, tinggal urusan dengan Team StyloBike.

Lihat Foto

Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) diduga menunggak pada Team StyloBike(Dok. @teamstylobike)

Kompas.com sudah mencoba mengkonfirmasi pada pihak MRTI. Tapi, hingga berita ini diunggah, belum ada jawaban.