Pabrik QJMotor Indonesia Siap Beroperasi 2025 di Cikarang

JAKARTA, KOMPAS.com – QJMotor Indonesia tengah mendirikan pabrik roda dua yang rencananya bakal beroperasi pada Semester II/2025.

Tidak hanya itu, merek motor asal China ini juga berencana menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk kawasan Asia Tenggara.

Budi Kurniawan, VP Branding & Marketing Communication PT QJMotor Industry Indonesia, saat ini sedang dibangun fasilitas perakitan di kawasan Delta Mas, Cikarang, untuk produksi lokal baik motor maupun sparepart QJMotor.

Baca juga: Hindari Puncak Kemacetan, Disarankan Mudik Sebelum 28 Maret 2025

KOMPAS.com/DIO DANANJAYA QJMotor Indonesia tengah mendirikan pabrik roda dua yang rencananya bakal beroperasi pada Semester II/2025.

“Ke depannya memang semuanya akan kami produksi. Cuma memang kami mulai dari model yang sudah ada. Dan bukan hanya produksi, pabrik ini rencananya akan ekspor juga,” ujar Budi di Jakarta, Selasa (25/3/2025).

“Jadi kami di sini bangun pabrik, tidak hanya ingin menguatkan posisi, terus memberikan keyakinan ke konsumen bahwa kami serius. Tapi nantinya ke depan, kami juga akan merambah ke Asia Tenggara,” kata dia.

Untuk diketahui, saat ini QJMotor telah memasarkan empat model, dari Fort 250 yang jadi produk termurah dengan banderol Rp 49.990.000.

Baca juga: Harga Chery Tiggo 8 CHS di Indonesia Akan Mengejutkan?

Kemudian dua motor cruiser, yaitu SRV 250 AMT seharga Rp 59.990.000 dan SRV 600V yang dijual Rp 179.990.000, serta motor sport fairing SRK 800RR dengan harga Rp 249.990.000.

“Sebenarnya (produksi lokal) untuk model yang sekarang sudah ada di sini, ada empat model. Empat model itu kemungkinan akan kami coba semuanya (CKD). Iya betul (sekarang masih CBU China),” ucap Budi.