MBI Bertekad Menjadi Barometer Berkendara Motor yang Tertib

JAKARTA, KOMPAS.com - Motor Besar Indonesia (MBI) bertekad untuk terus jadi barometer sebagai perkumpulan hobi sepeda motor yang selalu taat peraturan. Sehingga di jangka waktu panjang menumbuhkan ketaatan berkendara roda dua.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum MBI Rio Castello saat melakukan Musyawarah Wilayah (Muswil) MBI DKI Jakarta pada 6 Februari 2022 di Gedung KONI, Jakarta Pusat.

Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan aturan AD/ART MBI, dengan didahului pembentukan Steering Committee yang diketuai oleh Aldwin Rahadian, dan Organizing Committee Indra Gunawan, pada Desember 2021.

Baca juga: Banyak Remaja Cari Eksistensi, Bahayakan Pengguna Jalan Raya

“MBI adalah badan organisasi resmi, tercatat di Kemenkumham, sehingga perlu untuk melaksanakan tata organisasi dengan baik dan sesuai aturan AD/ART," ujar Indra dalam keterangan tertulis.

"Selain mendidik untuk berkendara dengan lebih baik juga bisa mengimplementasikan sifat dan sikap kemasyarakatan yang lebih baik. Walau ini perkumpulan hobi, namun hobi tersebut dapat diakomodir dengan organisasi yang profesional,” lanjut dia.

Muswil MBI DKI Jakarta kali ini dihadiri oleh Wadirlantas Polda Metro Jaya, AKBP Rusdy Pramana Suryanagara, Perwakilan Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta dan KONI, Saraswati, serta Ketua Umum MBI, Rio Castello.

Hadir pula para Founder MBI, yaitu Triyoga Darmawan, Bro Simon Peter, Capt. Bimo Seno, Niko Marcellino, M. Alfadiansyah, Kencono P. Soedhowo, Bowo Nurcahyono, Eko Pangudi Utomo dan Ferdian.

Baca juga: Dari Banyak Faktor, Penyebab Kecelakaan Tertinggi karena Human Error

Dalam sambutannya, AKBP Rusdy Pramana menyampaikan harapannya agar MBI DKI Jakarta dapat lebih berkontribusi positif bagi masyarakat luas dan menjadi duta tertib berlalu lintas di wilayah DKI Jakarta.

“Baik sebagai wadah penyaluran bakat, ajang silaturahmi serta menjadi role model bagi masyarakat dalam tertib berlalu lintas,” ujar dia.

"Apalagi MBI adalah mitra Korlantas dan Duta Pariwisata, sehingga harus bisa memberikan contoh tertib berkendara dan saling menghargai sesama pengguna jalan raya," tambahnya.

Agenda Muswil didahului dengan Sidang Pleno I dan II yaitu dengan pembagian Komisi untuk Rekomendasi Organisasi (Kesekretariatan, Keanggotaan, Keuangan, dan lain-lain) serta Program Kerja.

Tahap ini ditutup dengan penyampaian hasil Sidang Komisi yaitu di antaranya untuk memulai proses digitalisasi untuk keanggotaan serta masukan untuk Bidang Usaha dan Acara.

Baca juga: Brosur Scrambler Baru Royal Enfield Bocor di Diler

Sidang Pleno III dimulai dengan penyampaian laporan Ketua Penjaringan dan Penyaringan yang disampaikan oleh Aldwin Rahadian sebagai Steering Committee.

Selanjutnya oleh Pimpinan Sidang yaitu Triyoga Darmawan, Rudy Kabunang, dan Capt Dwi Agus, ditetapkan dua calon Ketua MBI DKI Jakarta yaitu Yongki Donir dan Jaya Azhari.

Melalui proses pemilihan yang adil dan demokratis, akhirnya terpilih Jaya Azhari sebagai Ketua MBI DKI Jakarta.

Motor Besar Indonesia (MBI) sendiri merupakan klub atau perkumpulan pencinta hobi motor besar (400cc atau lebih) didirikan pada tanggal 13 Mei 2018 di Jakarta.