Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Istilah NOS, Low Kilometer dan Restorasi

Kompas.com - 29/09/2020, 12:21 WIB
Gilang Satria,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pehobi sepeda motor pasti pernah mendengar istilah new old stock (NOS), low kilometer dan restorasi. Ketiga istilah ini digunakan untuk menggambarkan kondisi fisik motor.

Dalam koridor koleksi, kondisi fisik adalah hal yang utama. Kondisi yang baik maka harganya pasti tinggi dan sebaliknya. Meski ada juga faktor lain seperti nilai sejarah dan sentimentil suatu barang.

Baca juga: Alasan Vespa NOS Punya Harga Tinggi

Norton Commando 850 1977Foto: Visordown Norton Commando 850 1977

1. NOS

Andy Wardhana, kolektor Vespa yang pernah punya Vespa VBB 1962 kondisi NOS mengatakan, secara definisi NOS adalah barang baru stok lama, sesuai namanya new old stock.

"Barang lama tapi baru. Artinya sejak baru motor memang kondisinya tidak dipakai. Benar-benar seperti keluar pabrik," katanya kepada Kompas.com belum lama ini.

Andy mengatakan istilah NOS kini mulai bergeser. Tak jarang yang menyebut motor tersebut NOS padahal bukan. Sebab kalau motor sudah dipakai meski jaraknya pendek, sudah bukan NOS.

Andy mengatakan, dengan kondisi tersebut tidak heran jika harga motor NOS sangat tinggi karena stastusnya motor koleksi dan tidak untuk dipakai harian.

"Dipajang saja sudah," katanya.

Vespa Super tahun 1972 ditukarkan artis Doel Sumbang ke 3 sepatu Wayout produksi Gally Rangga beberapa waktu lalu.  KOMPAS.com/RENI SUSANTI Vespa Super tahun 1972 ditukarkan artis Doel Sumbang ke 3 sepatu Wayout produksi Gally Rangga beberapa waktu lalu.

2. Low Kilometer

Henry, pehondi motor 2-tak mengatakan, istilah low kilometer ialah untuk motor orisinal yang sudah dipakai tapi punya jarak tempuh yang belum banyak.

Bisa dibilang motor low kilometer iala motor orisinal yang bisa ditemui di jalan raya.

“Biasanya di bawah 5.000 km, paling digunakan sebentar setelah itu disimpan saja,” ucapnya.

Andy mengatakan, tak sedikit orang yang menyebut NOS padahal low kilometer. Soal kondisi fisik, motor-mtor kilometer memang masih prima dan menarik.

"Low kilometer bukan NOS, dia sudah dipakai. Seya pernah beberapa kali menemukan Vespa low kilometer," katanya.

Baca juga: Alasan Restorasi Motor Tua Masih Populer

Honda Astrea Grand Foto: Mohammad Ghalib Honda Astrea Grand

3. Restorasi

Adapun untuk restorasi, Henry mengatakan, merupaakan upaya perbaikan total yang dilakukan pemilik dan menjadikan motornya ke bentuk asli seperti saat motor keluar dari diler.

“Jadi semuanya diganti, mulai dari bodi, striping, lampu-lampu, speedometer, sampai bagian mesin-mesinnya diganti baru dan asli semuanya dengan komponen orisinal,” kata Henry.

Untuk biaya restorasi sendiri, lanjutnya, bisa habis banyak bahkan hingga puluhan juta rupiah. Biaya ini tergantung dari kelangkaan komponen yang dicari.

“Karena semuanya dicarikan yang asli maka habisnya biaya restorasi ini juga bisa sampai puluhan juta rupiah,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau