Jakarta, KompasOtomotif - Setelah membahas desain eksterior dan kabin Mercedes-Benz GLC 250 Exclusive 4Matic rakitan lokal, giliran kini mengupas sektor performa di balik kemudinya. Secara spesifikasi, tidak ada perbedaan mesin dengan model CBU, karena itu urusan tenaga dan torsi masih identik rasa Eropa.
Bermain di segmen premium, kenyamanan dalam berkendara sudah menjadi prioritas utama. Hal ini ditunjukkan sejak awal memasuki ruang kabinnya, untuk menghidupkan mesin pengendara cukup menekan tombol start and stop, setelah itu tinggal urusan memegang kendali kemudi.
Suara mesin turbo berkapasitas 2.0L cukup halus, tanpa menunggu lama tuas transmisi di sebelah kanan kemudi tinggal di geser ke posisi "D". Perlahan bodi bonsor mulai bergerak maju mengikuti ritme kaki ketika menekan pedal gas.
Baca: Pesona Eksklusif Mercedes-Benz GLC Rakitan Wanaherang
Dilengkapi dengan lima mode berkendara, membuat GLC 250 cukup nyaman diatur sesuai penggunaan. Saat berkendara di dalam kota, pemilik bisa mengatur model eco atau comfort. Mau lebih bertenaga tinggal pindah ke model sport atau sport+ yang membuat tarikan lebih agresif pada tiap perpindahan giginya. Sedangkan untuk menunjang gaya berkendara pengemudi, tinggal geser ke mode individual.
Baca: Nuansa Mewah Interior Mercedes-Benz GLC 250 Lokal
Handling
Selain menawarkan tenaga yang bisa diandalkan, Mercedes-Benz GLC 25O Exclusive juga memberikan kenyamanan ekstra untuk pengendaranya. Kemudahan untuk mengakses audio dan ragam fitur lain saat berkendara bisa dijangkau dengan mudah melalui tombol pada gagang kemudi, bahkan pengaturan kemudi juga dibuat fleksibel untuk menyesuaikan kebutuhan.