Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Motor Meleng, Awas Mobil Jadi Korban Tabrak Belakang

Kompas.com - 11/05/2023, 09:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi pengguna jalan di Indonesia saat ini makin tidak karuan. Sering ditemukan pengendara motor di bawah umur yang berkeliaran, bahkan kerap tidak memperhatikan jalan di depannya.

Misal pada video yang diunggah akun dashcamindonesia ke Instagram. Mobil perekam ditabrak dari belakang oleh pengendara motor yang bawa tiga penumpang di daerah Ragunan, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Pengendara yang terlihat masih remaja tadi meleng saat mobil di depannya sedang berhenti. Tampak memang sedang asyik mengobrol dengan pengendara lain yang ada di sampingnya.

Baca juga: Pengendara Motor Jangan Berteduh di Underpass, Bikin Macet

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dashcam Indonesia (@dashcamindonesia)

 

Tabrakan pun tidak bisa dihindari dan empat orang yang naik satu motor tadi langsung jatuh dari kendaraannya. Tentu kalau sudah begini, sudah pasti pengendara motor yang salah dan pemilik mobil kena apesnya saja.

Training Director The Real Driving Centre Roslianna Ginting mengatakan, kondisi tabrak belakang seperti di video memang sulit dihindari. Pengemudi tidak bisa mengontrol tindakan orang lain di belakangnya.

"Ini salah satu risiko karena kurangnya edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan di jalan, terutama kepada orang tua ke anaknya," ucap Roslianna kepada Kompas.com, Rabu (10/5/2023).

Baca juga: Mitos atau Fakta, Kondisi AC Mobil Harus Off Sebelum Mematikan Mesin?


Roslianna memberikan tips agar bisa membuat pengendara yang ada di belakangnya sadar untuk kembali melihat ke depan dan konsentrasi. Jadi lihat pada spion tengah untuk memastikan kondisi di belakang.

"Berikan peringatan dengan membunyikan klakson berkali-kali. Jadi akan membuat perhatian pengendara di belakang kita untuk kembali konsentrasi ke depan (pandangannya)," kata Roslianna.

Memang di jalan sering terjadi bahwa pengendara terdistraksi seperti sambil main HP atau berbincang dengan orang yang dibonceng. Jadi, ada saja kemungkinan pengendara di belakang meleng, tidak memperhatikan jalan di depannya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com