Avanza-Veloz Kuasai Pasar MPV Murah, Tekuk Xpander dan Stargazer

JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Avanza dan Veloz berhasil menguasai pasar mobil keluarga murah atau Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) di Indonesia sepanjang 2022. Pencapaian ini ditorehkan dengan penguasaan pangsa pasar 49,7 persen dari total penjualan di segmennya.

Diolah dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), jumlah penjualan kedua model tersebut ialah 92.646 unit. Avanza mencatatkan angka 60.624 unit sementara Veloz sebagai varian teratasnya sebanyak 32.022 unit.

Angka tersebut, naik hingga 40 persen dibandingkan periode Januari-Desember 2021 atau year-on-year (yoy). Keadaan ini, sejalan dengan penjualan mobil nasional yang bertumbuh 18,1 persen dari 887.202 unit jadi 1.048.040 unit (wholesales).

Baca juga: Penjualan Mobil Listrik Melonjak, Wuling Air EV dan Ertiga Hybrid Terlaris

Lihat Foto

Komparasi LMPV - Hyundai Stargazer, Mitsubishi Xpander, Suzuki Ertiga, Toyota Avanza, Daihatsu Xenia(Kompas.com/Nanda)

Beberapa faktor yang mendasari kenaikan pasar roda empat atau lebih nasional, disinyalir karena kondisi pandemi Covid-19 yang semakin membaik sehingga berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat.

Kembali ke MPV murah terlaris di Indonesia, tepat berada di bawah Veloz atau posisi ke-3, ada Mitsubishi Xpander dengan penjualan 31.525 unit. Walau terjadi peningkatan dari 30.283 unit pada 2021, Xpander turun satu peringkat.

Kemudian, selanjutnya posisi ke-4 ada Daihatsu Xenia yang penjualannya meroket 68 persen yoy menjadi 26.141 unit. Membuat saudara kembar Avanza ini, menguasai 14 persen dari total penjualan LMPV nasional.

Sementara Hyundai Stargazer sebagai penantang baru, yang diproyeksi mampu mendobrak dominasi Avanza dan Xpander, masih tertahan di posisi ke-6 dengan penjualan 11.094 unit. Ini sejalan dengan penjualan mobil yang terus melambat tiap bulan jelang akhir tahun.

Baca juga: Rapor Ekspor-Impor Mobil di Indonesia Selama 2022

Lihat Foto

Toyota Veloz(Toyota)

Diketahui, pada Agustus 2022 atau usai debut perdananya, Stargazer sempat menjanjikan dengan mampu mencatatkan penjualan 3.955 unit. Tapi satu bulan setelahnya langsung turun jadi 2.839 unit, 1.484 unit, sampai tersisa 824 unit pada November 2022.

Meski begitu, kendaraan dari pabrikan Korea Selatan tersebut mampu mengalahkan Wuling Confero (10.844 unit) dan Honda Mobilio (1.200 unit) yang sudah lebih dahulu memasuki segmen MPV murah.

Adapun total LMPV sendiri pada tahun lalu, sebesar 185.717 unit, naik 31,3 persen dibanding tahun sebelumnya dengan 141.426 unit. Untuk market share-nya, tetap menjadi salah satu yang terbesar di Indonesia yaitu sebesar 17,7 persen.

Baca juga: Imbas Krisis Cip, Inden Motor Diprediksi Masih Terjadi Tahun Ini

Berikut LMPV terlaris di Indonesia sepanjang 2022 (wholesales);

1. Toyota Avanza: 60.624 unit
2. Toyota Veloz: 32.022 unit
3. Mitsubishi Xpander: 31.525 unit
4. Daihatsu Xenia: 26.141 unit
5. Suzuki Ertiga: 11.169 unit
6. Hyundai Stargazer: 11.094 unit
7. Wuling Confero: 10.844 unit
8. Honda Mobilio: 1.200 unit
9. Nissan Livina: 1.097 unit

Sementara LMPV terlaris di Indonesia sepanjang 2022 (wholesales) ialah;

1. Toyota Avanza: 56.349 unit
2. Mitsubishi Xpander: 30.283 unit
3. Daihatsu Xenia: 15.555 unit
4. Suzuki Ertiga: 11.410 unit
5. Wuling Confero: 10.488 unit
6. Toyota Veloz: 9.760 unit
7. Honda Mobilio: 5.566 unit
8. Nissan Livina: 2.015 unit