Mitos atau Fakta, Matikan Mobil Matik di Posisi N Bikin Aki Tekor?

SEMARANG,KOMPAS.com - Aki tekor pada mobil matik jadi masalah serius. Namun apakah sudah tahu salah satunya dikarenakan salah dalam hal pengoperasian transmisi. 

Beberapa kasus aki tekor terjadi karena pemilik tidak paham mengenai prosedur mematikan mesin mobil matik yang benar. 

"Mobil matik dengan kunci keyless aki tekor karena posisi gigi di netral (N). Pada posisi tersebut, kelistrikan mobil masih aktif Acc (accessory) yang mengalirkan arus ke masing-masing komponen," ucap Teguh Dwi Harianto, Kepala Bengkel Honda Kusuma Siliwangi Semarang kepada Kompas.com, Minggu (13/11/2022). 

Baca juga: Ini yang Bisa Bikin Aki Mobil Tekor dalam Waktu Semalam

Aki tekor bisa langsung terjadi dalam waktu semalam. Hal itu karena saat posisi Acc, arus listrik akam tetap mengalir menuju komponen kelistrikan, seperti power window, lampu kabin, dan head unit. 

Hasilnya, ketika pertama kalinya menghidupkan mesin, aki tidak kuat untuk starter karena tidak menerima aliran listrik dari alternator. 

Dicky Aditya Wijaya Perawatan aki mobil dengan cek daya isi baterai. Aki sehat, minimal memiliki tegangan 12 Volt.

"Banyak yang tahunya mesin mati posisi sudah off. Jadi, akan kaget ketika pagi-pagi mobil akan digunakan tidak bisa starter," ucapnya. 

Kuncinya, sebelum meninggalkan kendaraan bisa memperhatikan apakah posisi tuas transmisi benar-benar sudah berada di P (parking).

Teguh menyarankan, pemilik mobil matik selalu memaksimalkan penggunaan fitur shift lock, terutama bila kondisi mobil saat akan parkir harus dalam posisi netral.

Baca juga: Selama KTT G20, Kemenhub Imbau Masyarakat Atur Waktu Perjalanan

GHULAM M NAYAZRI Tombol shift lock di mobil Toyota Calya

"Saat mesin sudah mati, harus dipastikan posisi tuas berada di P . Agar aman, pastikan fitur-fitur seperti AC, lampu senja, dan head unit sudah off," ucapnya.