JAKARTA, KOMPAS.com – Pada akhir 2022, sistem pembayaran masuk jalan tol yang sebelumnya menggunakan e-toll rencananya akan diganti dengan multi lane free flow (MLFF).
Selama ini saat menggunakan e-toll pengemudi harus berhenti sejenak di gerbang tol untuk membayar.
Nantinya, dengan sistem pembayaran MLFF bisa terus melaju di jalan tol. Artinya, pengemudi tidak perlu berhenti di gerbang tol untuk melakukan pembayaran.
Baca juga: Menang Telak di Catalunya, Quartararo Sesumbar Ingin Ada Pertarungan
Maka dari itu, MLFF diharapkan dapat menciptakan efisiensi dan efektivitas bagi pengguna jalan tol saat melakukan pembayaran biaya masuk.
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Budi Setiyadi mengatakan, sistem MLFF saat ini masih dalam proses riset yang melibatkan beberapa pihak terkait.
"Masih dalam proses riset oleh pihak dari BUJT, termasuk PUPR, juga pihak BPTJ," kata Budi dikutip dari Kompas.com, Rabu (8/6/2022).
Melansir dari laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) proyek pengembangan sistem pembayaran MLFF sudah mulai dilakukan sejak awal tahun 2021.
Proses pengembangan dilakukan oleh BPJT Kementerian PUPR yang bekerja sama dengan PT Roatex Indonesia Toll System (RITS).
Sistem pembayaran tol MLFF secara sederhana sebenarnya sama seperti e-toll, yakni pembayaran nontunai alias cashless.
Akan tetapi, MLFF memiliki cara pembayaran yang lebih spesifik. Selain Tidak pakai uang tunai, MLFF juga merupakan sistem pembayaran biaya masuk jalan tol yang memiliki konsep nirsentuh.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.