JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo baru saja meresmikan pabrik PT Hyundai Motor Manfukaturing Indonesia di Cikarang, Rabu (16/3/2022).
Pada acara tersebut, Joko Widodo juga turut meluncurkan Hyundai Ioniq 5 di Indonesia. Mobil tersebut menjadi Battery Electric Vehicle (BEV) pertama yang diproduksi di tanah air.
"Mobil ini menjadi mobil listrik pertama yang dibuat di Indonesia. Diproduksi untuk memenuhi pasar Indonesia maupun ekspor," ucap Joko Widodo, dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (16/3/2022).
Baca juga: Jokowi Resmikan Pabrik Hyundai Cikarang, Momen Paling Ditunggu
Joko Widodo pun berharap Ioniq 5 bisa menjadi tonggak penting dalam pengembangan kendaraan listrik di Indonesia. Sehingga memacu pengembangan mobil listrik yang semakin canggih dan diminati.
Euisun Chung, Chairman Hyundai Motor Group mengatakan, hyundai Ioniq 5 akan memainkan peran penting di ekosistem mobil listrik Indonesia yang sedang berkembang.
"Ioniq 5 styling, design, range dan teknologi sudah dinikmati oleh banyak negara dan kami sangat bangga akan diproduksi di Indonesia," ucapnya.
Baca juga: Ada Tiga Mobil Listrik Baru yang Hadir di Indonesia Tahun Ini
Rumornya, Ioniq 5 yang dijual di Indonesia akan terdiri dari dua varian. Hal ini berdasarkan adanya mobil Hyndai Ioniq 5 yang terdaftar di Samsat DKI Jakarta belum lama ini.
Hyundai Ioniq tercatat pada nomor urut 7 dan 8 dalam kategori Minibus dengan kode nama Ioniq 5 EV AWD AT dan Ioniq 5 EV 2WD AT. Tercantum pula Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) untuk Ioniq 5, di mana sebesar Rp 450 juta dan Rp 473 juta.
Tapi perlu dicatat, angka ini bukan besaran harga yang akan berlaku saat mobil resmi melantai. Hanyalah nilai dasar yang belum ditambahkan pajak berlaku, margin diler, serta lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.